Pemprov Harap Kapal Roro Bisa Tingkatkan Ekspor Sulut

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) berharap hadirnya kapal roll-on roll-off (Roro) akan mampu meningkatkan kinerja ekspor daerah tersebut di tahun 2017 ini.

"Pemerintah sangat bersyukur dengan hadirnya Kapal Roro, akan menghubungakan Kota Bitung dengan negara lain," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Rabu (22/3/2017).

Jenny mengatakan kapal roro yang menghubungkan Davao City, Filipina, menuju Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, melalui Pelabuhan Gensan, Filipina direncanakan akan beroperasi di pertengahan tahun 2017.

Sehingga, katanya, dukungan pelaku usaha dari kedua negara agar aktif meningkatkan perdagangan langsung di kedua negara itu.

Tujuannya, kata Jenny, agar arus barang yang melintas mendukung keberlanjutan jalur laut Ro-Ro Bitung-Gensan-Davao itu.

Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan beroperasinya kapal Ro-Ro akan melayani penumpang dari Pelabuhan Bitung ke Manila dan General Santos secara bersamaan.

Juni mulai jalan, katanya, sekarang dalam persiapan regulasi dan lainnya.

Olly menilai beroperasinya kapal Roro akan menopang perenomian di daerah karena Filipina dan Sulut ada sejarah lama.

Selain itu, katanya, pihaknya tengah menjajaki kerja sama di bidang pertanian, pariwisata dan bidang-bidang lainya. Karena Presiden Joko Widodo mengatakan Sulut merupakan pintu gerbang pasifik. (Ant)