Kredit Foto: Annisa Nurfitriyani
Bursa Efek Indonesia Perwakikan Jayapura, Provinsi Papua mencatat 2.458 investor pada 2017 yang tersebar di wilayah itu.
"Untuk tahun ini, sejak Januari sampai Maret 2017 sudah ada 2.458 investor yang masuk di Papua, jadi perkembangan pertumbuhan investor di daerah ini cukup bagus," kata Kepala Kantor BEI Perwakilan Jayapura Kresna Aditya Payokwa di Jayapura, Kamis (23/3/2017).
Dia mengatakan, tahun 2016 lalu pertumbuhan investor di Papua cukup bagus, dan sudah hampir mencapai 100 persen.
"Jadi kalau awal tahun 2015 ada 1.000 lebih investor, kemudian di tahun 2016 itu sudah mencapai 2.000 investor dan pertumbuhannya sudah cukup bagus dan signifikan," ujarnya.
Apalagi hingga kini, kata dia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah mencapai level tertinggi, yang mencapai level 5.450.
Menurut dia, hal ini menandakan bahwa pertumbuhan harga saham yang ada di BEI semakin bertumbuh.
"Selain IHSG, kita juga punya kapitalisasi pasar dan mencatat rekor baru, pada Kamis lalu mencapai Rp6.012 triliun," ujarnya.
Ia menambahkan, kini banyak orang lebih memilih untuk berinvestasi saham jika dibandingkan dengan menabung di bank sehingga mendongkrak nilai kapitalisasi pasar saham. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement
