Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Inggris Kenakan Pajak 3,5 Juta Euro kepada Google Inc

Inggris Kenakan Pajak 3,5 Juta Euro kepada Google Inc Kredit Foto: Reuters/Lucy Nicholson
Warta Ekonomi, Jakarta -

Raksasa teknologi mesin pencari Google Inc mengungkapkan besaran pajak yang disetor kepada pemerintah Inggris pada 2016 lalu. Berdasarkan laporan BBC, jumlah pajak yang dikenakan oleh pemerintah kepada Google, yakni ?3,5 juta.

Perusahaan telah mencatat penjualan di Inggris sebesar ?1,3 miliar dan laba sebelum pajak (pre-tax profit) mencapai ?149 juta selama 12 bulan hingga akhir Juni 2016. Persis perusahaan teknologi lain Google juga mengalami tekanan serupa terkait pengaturan pajak. ?

Perusahaan mengatakan telah memperkerjakan 600 pekerja dan telah menambah angkatan kerja Inggris hampir 3.000 pada tahun lalu. Pendapatan Google di Inggris pada tahun ini sebesar ?1 miliar. Namun, perusahaan induk Google Alphabet menunjukkan penjualan di Inggris lebih dari ?6miliar.

?Sebagai bisnis internasional, kami membayar keseluruhan pajak kami di negara asal kami serta semua pajak kami di Inggris,? kata juru bicara Google sebagaimana dikutip BBC di Jakarta, Senin (4/1/2017).

?Kami telah mengumumkan investasi terbaru yang signifikan di Inggris, termasuk kantor baru di Kings Cross untuk 7,000 staf,? katanya.

Sebelum itu, induk perusahaan Google Alphabet telah membukukan kenaikan laba sebesar 8 persen menjadi US$5,3 miliar dalam tiga bulan terakhir tahun 2016, didorong oleh meningkatnya iklan seluler dan youtube. Pendapatan di kuartal keempat mencapai US$26 miliar, naik 22 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan iklan Google menyumbang sebagian besar bisnisnya, naik 17,4 persen menjadi 22,4 miliar dolar di kuartal keempat.?

"Pertumbuhan kami di kuartal keempat sangat luar biasa. Kami melihat momentum besar dalam bidang investasi Google," kata direktur keuangan Alphabet Ruth Porat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Dewi Ispurwanti

Advertisement

Bagikan Artikel: