Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

TNI-Polri Tingkatkan Patroli Karhutla di Indragiri Hilir

TNI-Polri Tingkatkan Patroli Karhutla di Indragiri Hilir Kredit Foto: Vicky Fadil
Warta Ekonomi, Pekanbaru -

Jajaran TNI AD Komando Resor Militer 07 Reteh bersama dengan Kepolisian Sektor Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, meningkatkan patroli untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan.

"Patroli terpadu yang kami lakukan juga melibatkan masyarakat untuk mendukung Program Riau Bebas Asap," kata Babinsa Koramil 07/Reteh Serma Noviandi dalam keterangannya di Pekanbaru, Rabu (5/4/2017).

Selain meningkatkan patroli, personel gabungan yang tergabung dalam Satuan Tugas Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) juga intensif memberikan sosialisasi kepada masyarakat.

Sosialisasi berupa bahaya dan ancaman melakukan pembakaran lahan gencar dilakukan agar masyarakat meninggalkan cara membuka lahan dengan pembakaran.

"Dampak kebakaran lahan ini cukup luas. Terutama pada saat musim kemarau tiba, ini sangat berbahaya dan cara-cara lama membuka lahan dengan dibakar harus ditinggalkan," tuturnya.

Ia mengatakan Karhutla yang dapat menyebabkan kabut asap berdampak buruk tidak hanya pada materi, namun juga imaterial berupa gangguan kesehatan.

"Selain itu, kebakaran juga berpotensi meluas hingga perkebunan masyarakat lain yang telah produktif. Ini jelas sangat merugikan. Harapan saya, kita bersama masyarakat bersama menjaga Riau bebas asap," jelas Serma Noviandi.

Karhutla menjadi masalah tahunan yang dihadapi Provinsi Riau. Ratusan hektare lahan di Provinsi kaya akan sumber daya alam itu hangus terbakar saat musim kemarau tiba.

Pemerintah Provinsi Riau terus berusaha keras memerangi Karhutla. Hasilnya, 2016 lalu Riau berhasil memecahkan rekor tanpa asal setelah 18 tahun terakhir terus diselimuti asap akibat Karhutla.

2017 ini Pemprov Riau bersama dengan TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan seluruh instansi terkait lainnya terus berusaha mencegah dan mengatasi Karhutla.

Meski begitu, sepanjang triwulan 2017 Karhutla masih tetap terjadi, dengan lebih dari 300 hektare lahan hangus terbakar. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: