Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berawal Hobi Masak Hingga Menjual Cake Sistem Online

Berawal Hobi Masak Hingga Menjual Cake Sistem Online Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
Warta Ekonomi, Medan -

Peluang usaha ternyata bisa datang dari mana saja, baik dari melihat kebutuhan sekitar atau yang tidak sengaja muncul. Seperti yang dijalani Ratih Damayanti, perempuan kelahiran Kisaran ini semula menggeluti dunia salon dan toko online shop, namun sayangnya usaha ini kandas di tengah jalan.

"Memilih usaha kue berawal dari hobi, saya memang hobi masak cake. Tapi, idenya justru datang dari sahabat saya sendiri," katanya di Medan, akhir pekan lalu.

Ketika memutuskan untuk menjalankan usaha kuliner di bidang cake dan bakery, maka saat itu ia bertekad untuk menjalaninya dengan sungguh-sungguh.

"Tepatnya awal 2016, saya langsung menawarkan aneka cake yang bisa saya buat ke teman-teman terdekat lebih dulu. Baru kemudian memajangnya di media sosial Instagram lewat akun @ratih_dapoerratih," ujarnya.

Bisnis cake dan bakery terutama yang homemade memang sangat diminati, terlebih karena rasanya yang berkualitas. Maka bisnis ini dianggap cukup menjanjikan karena produk yang dijual adalah produk yang disukai banyak orang.

Ratih memanfaatkan dapurnya sebagai tempat berkreasi. Mulanya ia hanya memanfaatkan peralatan seadanya yang dipunya. Dapur rumah tangga yang ia miliki memang tidak terlalu besar, namun kebersihannya tetap terjaga menjadi tempatnya beraktivitas dengan baik jika dibandingkan dengan dapur produksi yang ukurannya jauh lebih besar.

"Saat ide pertama kali muncul, terkadang ada juga kekhawatiran yang membuat takut untuk melangkah ke depan. Hal seperti itu wajar, apalagi saya punya pengalaman mengalami kegagalan pada bisnis sebelumnya. Tetapi, hal tersebut bisa saja terjadi jika kita memiliki kemampuan, kreativitas, dan juga niat yang kuat. Itu merupakan modal yang sangat cukup untuk menjalankan bisnis ini," ujar wanita yang lahir pada 11 Februari 1987 ini.

Melalui media sosial, Ratih menjual beraneka kue cake pilihan mulai dari Chiffon Cake, Bolu Gulung, Birthday Cake, Butter Cake, Cupcake, dan lain sebagainya. Harganya pun beragam mulai dari Rp75 ribu hingga ratusan ribu rupiah, tergantung bahan, pesanan, dan ukurannya. Pesanan biasanya ramai di hari-hari Senin, Rabu, Kamis, dan Sabtu.

"Hingga kini pelanggan alhamdulillah suka dan saya cukup mengemas dan menyajikan banyak varian saja. Saya tidak ingat berapa modal yang saya keluarkan karena waktu itu mengalir saja, ada yang pesan saya cukup beli bahan, kemudian dijual, begitu saja," katanya.

Dalam penjualan online testimoni menjadi salah satu trik promosi dari mulut ke mulut membuat sebuah akun toko online dapat dipercaya orang. Hingga saat ini pesanan cake yang ia terima lebih dari 20 loyang perhari.

"Selama membuat cake saya membutuhkan waktu hingga dua per cake?sebab pesanan pelanggan bermacam ragam sehingga saya dapat mengerjakan hingga selesai Magrib dan malamnya langsung dijemput si pelanggan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel:

Berita Terkait