Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ketua MPR: Pekerjakan Pribumi itu Sikap Nasionalisme

Ketua MPR: Pekerjakan Pribumi itu Sikap Nasionalisme Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa
Warta Ekonomi, Makassar -

Ketua MPR Zulkifli Hasan meminta agar pemerintah dan perusahaan hendaknya mempekerjakan masyarakat pribumi sebab itu merupakan bentuk sikap nasionalisme.

"Seperti guru yang ada di satu daerah, pemerintah jangan mengambil guru lain dari luar daerah itu jika ada guru berkualitas dan kemampuan yang sama," Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan saat menyampaikan Kuliah Umum pada acara Dies Natalis ke56 Universitas Negeri Makassar (UNM) di Makassar, Minggu (7/5/2017).

Begitu pun dengan pekerja, kata Zulkifli, jangan mendatangkan pekerja asing ke Indonesia, sementara banyak pekerja di negeri ini yang menganggur. Khusus pekerja asing, menurut dia, belakangan ini tengah menjadi sorotan setelah ditemukannya pekerja buruh kasar asal Tiongkok yang bekerja pada salah satu proyek di Indonesia.

"Kondisi itu tentunya akan menghambat penyaluran tenaga kerja atau menekan jumlah pengangguran di Indonesia dengan masuknya pekerja dari luar. Inipun yang diharapkan tidak lagi dilakukan agar kesejahteraan perekonomian rakyat bisa lebih merata" pungkasnya.

Zulkifli mencontohnya kondisi di Provinsi Bangka Belitung yang sebelumnya begitu kaya dengan rempah-rempah atau hasil alam seperti lada putih, laga hitam, dan cengkeh, kini tidak lagi memproduksi hasil bumi itu karena kondisi lahan telah berubah dengan pabrik dan industri raksana.?Masalahnya kemudian, lanjut dia, pendapatan pajak atau royalti yang diterima negara begitu kecil yakni hanya sekitar satu persen dan itu tentu begitu kecil artinya.

"Intinya jangan sampai perusahaannya untung dan pejabatnya untung, namun rakyatnya justru buntung. Seharusnya masyarakat bisa lebih merasakan pula dampak pembangunan itu," ujarnya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: