Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wall Street Bervariasi Saat Laporan Laba dan Pidato Fed

Wall Street Bervariasi Saat Laporan Laba dan Pidato Fed Kredit Foto: Arif Hatta
Warta Ekonomi, New York -

Bursa saham Wall Street ditutup bervariasi pada Rabu (10/5/2017) pagi WIB, karena para investor mempertimbangkan pidato pejabat-pejabat Federal Reserve dan menunggu beberapa laporan laba perusahaan untuk kuartal pertama.

Indeks Dow Jones Industrial Average kehilangan 36,50 poin atau 0,17 persen menjadi berakhir di 20.975,78 poin. Sementara indeks S&P 500 turun 2,46 poin atau 0,10 persen menjadi 2.396,92 poin, dan indeks komposit Nasdaq naik 17,93 poin atau 0,29 persen menjadi 6.120,59 poin.

Presiden Federal Reserve Boston, Eric Rosengren, memperingatkan anggota parlemen AS pada Selasa (9/5) bahwa setiap reformasi yang mengurangi kehadiran pinjaman besar dari raksasa hipotek Fannie Mae dan Freddie Mac di pasar real estat multi-keluarga dapat mengguncang sektor ekonomi tersebut, menurut sebuah laporan dari Reuters.

Laporan tersebut mengatakan Rosengren juga memperingatkan tentang tekanan inflasi jika pengangguran AS turun lebih jauh.

Sementara itu, Presiden Federal Reserve Dallas, Robert Kaplan, dijadwalkan akan menyampaikan pidato pada pukul 16.15 waktu setempat pada Selasa (9/5).

Para investor telah mengamati dengan seksama pidato pejabat The Fed untuk mengetahui keputusan kebijakan yang akan datang.

The Fed mempertahankan suku bunga acuan tidak berubah minggu lalu karena menunggu lebih banyak data untuk menilai prospek ekonomi AS. Namun, pembuat kebijakan The Fed mengisyaratkan kemungkinan kenaikan suku bunga pada Juni.

Ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga pada Juni mencapai sebesar 87,7 persen, menurut alat FedWatch CME Group pada Selasa (9/5).

Sementara itu, jumlah lowongan pekerjaan sedikit berubah pada 5,7 juta pada hari kerja terakhir Maret, Biro Statistik Tenaga Kerja AS melaporkan pada Selasa (9/5).

Dalam berita perusahaan, saham Marriott International Inc naik 6,13 persen setelah perusahaan tersebut melaporkan laba yang lebih baik dari perkiraan pada Senin (8/5). Laba per saham dilusian pada kuartal pertama mencapai 0,94 dolar AS, meningkat 11 persen dari tahun ke tahun.

Disney, News Corp, dan Discovery Communications termasuk di antara perusahaan yang akan melaporkan laporan laba kuartal pertama setelah bel.

Pada Senin (8/5), Indeks Volatilitas CBOE, yang secara luas dianggap sebagai ukuran ketakutan terbaik di pasar, ditutup turun 0,80 poin pada level 9,77, terendah dalam lebih dari dua dekade. (Ant)

Baca Juga: Kader Gerindra Gantikan AWK Sebagai Anggota DPD RI, De Gadjah: Efektif Kawal Kebijakan dan Pembangunan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: