Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wapres Bukber dengan Keluarga Besar Nasdem

Wapres Bukber dengan Keluarga Besar Nasdem Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden, Jusuf Kalla dan sejumlah menteri Kabinet Kerja serta Ketua DPR, Setya Novanto menghadiri acara buka puasa bersama dengan Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh dan keluarga besar partai itu.

Wapres Jusuf Kalla datang ke kantor DPP Partai NasDem, Jalan Gondangdia, Jakarta Pusat, pada Minggu sore sekitar pukul 17.10 WIB. Kedatangan Wapres Jusuf Kalla disambut dengan salawat Nabi Muhammad SAW dan diterima oleh Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.

Selain Wapres Jusuf Kalla, tampak hadir Ketua DPD yang sekaligus Ketua Umum DPP Partai Hanura, Oesman Sapta Odang, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito.

Dalam kesempatan ini, Surya Paloh bersama Wapres Jusuf Kalla meluncurkan aplikasi Al Qur'an Digital Persembahan Partai NasDem. Surya Paloh mengatakan, pihaknya memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih atas waktu untuk dapat menghadiri acara buka puasa bersama dengan keluarga besar NasDem. Pada Ramadhan kali ini, kata Surya, NasDem meluncurkan aplikasi Al Qur'an Digital untuk umat Islam di negeri ini.

"Tentu ini sesuatu prakarsa anak muda NasDem. Semoga dengan adanya aplikasi ini, kita dapat memperkuat syiar agama Islam baik di luar negeri maupun di dalam negeri. Ini ada 11 bahasa internasional dan 11 bahasa daerah," kata Surya.

Dalam kesempatan itu, Surya Paloh memgingatkan untuk memperkuat ukhuwah islamiyah sesama umat Islam. Wapres Jusuf Kalla mengucapkan selamat kepada Partai NasDem atas peluncuran aplikasi Al Qur'an Digital itu karena dengan kemajuan teknologi informasi semuanya berubah.

"Semua bisa disimpan di dalam kantong, mulai membaca Al Qur'an hingga berbelanja," katanya.

Ia pun memberikan apresiasi karena aplikasi ini memberikan keunggulan dengan berbagai bahasa, baik bahasa asing maupun bahasa daerah.

"Sudah banyak aplikasi soal Al Qur'an, tetapi yang berbahasa daerah belum ada," kata Wapres.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: