Semen Indonesia Salurkan Sembako Rp7 Miliar

Warta Ekonomi, Gresik -

Semen Indonesia Group menyalurkan paket sembilan bahan pokok senilai total Rp7 miliar dalam rangkaian kegiatan Safari Ramadhan 1438 Hijriah dengan menggelar pasar murah di wilayah operasional perusahaan.

Direktur Keuangan Semen Indonesia, Darmawan Junaidi di Gresik, Kamis (15/6/2017) mengatakan, kegiatan pasar murah itu masing-masing digelar di Gresik dengan menyediakan 5.500 paket sembako, Rembang 8.000 paket, Tuban 15.000 paket, Padang 1.200 paket, Tonasa 2.200 paket.

Selain itu, juga digelar di Aceh 5.000 paket, Banyuwangi 1.050 paket, Banjarmasin dan Ciwandan 1.200 Paket serta Madura 1.000 paket, dengan total paket yang dijual sebanyak 40.150 paket atau dengan nominal Rp7 miliar.

"Program pasar murah menjadi salah satu kegiatan rutin perusahaan dalam menyemarakkan Bulan Suci Ramadhan," kata Darmawan.

Ia mengatakan, paket sembako awalnya senilai Rp150 ribu, namun hanya dijual dengan harga Rp25 ribu pada masyarakat, yang berisi 5 kg beras, 2 kg gula, 2 liter minyak dan 5 buah mie istan.

"Hasil dari penjualan akan kami gunakan untuk santunan kepada anak yatim, seperti 430 anak yatim yang berasal dari 26 kelurahan di Kabupaten Gresik," katanya.

Darmawan mengatakan program pasar murah dilakukan perusahaan untuk memupuk kesadaran dan kepedulian dunia usaha kepada masyarakat, agar bisa saling berbagi dan berbuat kebaikan bagi sesama.

"Dengan adanya pasar murah yang diselengarakan Semen Indonesia ini diharapkan bisa meringankan beban masyarakat, dimana harga kebutuhan sembako pada Ramadhan cenderung mengalami peningkatan," katanya.

Darmawan mengaku, kegiatan pasar murah merupakan wujud komitmen perusahaan dalam menjalankan roda usaha yang tidak hanya mengejar keuntungan, namun juga memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.

"Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri, yakni sebuah bentuk kerja sama untuk mencapai efisiensi dan efektivitas sebuah program kerja yang memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia," katanya. (CP/Ant)