Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sambut Lebaran, BNI Tetapkan 205 Lokasi Penukaran Uang di Wilayah Terpencil

Sambut Lebaran, BNI Tetapkan 205 Lokasi Penukaran Uang di Wilayah Terpencil Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menetapkan 205 lokasi penukaran uang baru dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang-uang pecahan kecil dan baru pada masa libur Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah. Seluruh lokasi tersebut berada di daerah paling terpencil yang ditetapkan sebagai bagian dari program Bank Indonesia (BI) Jangkau.?
Peluncuran program penyaluran uang pecahan baru tersebut dilaksanakan di Kota Sabang, Provinsi Aceh, Gunung Sitoli (Pulau Nias), Propinsi Sumatra Utara, serta di salah satu daerah terpencil di Papua, yaitu Asiki. Acara yang dilaksanakan serentak di semua titik tersebut digelar pada tanggal 16 dan 17 Juli 2017.?
Pada penyaluran uang baru tersebut BNI menetapkan tema Melayani Rupiah Hingga ke Ujung Negeri. Perseroan tidak hanya memanfaatkan outlet atau kantor cabang untuk menyalurkan uang pecahan baru tersebut namun juga memanfaatkan jaringan agen Laku Pandai.
Corporate Secretary BNI, Kiryanto mengungkapkan dari 205 lokasi penukaran uang tersebut, sebanyak 147 lokasi dilaksanakan di outlet atau kantor cabang yang berada di daerah terpencil. Selain itu terdapat 50 outlet lainnya berada di daerah kepulauan dan 8 lokasi di daerah perbatasan.
Daerah-daerah terpencil yang akan dijangkau oleh program penukaran uang baru BNI ini, antara lain seperti Fak-fak, Luengmbata, Pasaman, Subulusalam, hingga Tapak Tuan. Beberapa kawasan yang tergolong terjauh di kepulauan antara lain Wamena, Tarempa, Mentawai, hingga Tanjung Uban. Adapun daerah-daerah terdepan di perbatasan, antara lain Natuna, Sangata, Nunukan, dan Sambas.
"Kami siapkan dana hingga sekitar Rp38 miliar untuk program penukaran uang ini. Program ini kami laksanakan dalam 2 hari, yaitu pada tanggal 16 dan 17 Juli 2017. Kami harap, masyarakat akan mendapatkan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan uang baru, sehingga melengkapi kebahagiaannya saat merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun 2017," tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gito Adiputro Wiratno
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: