Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BPS Gorontalo: Jumlah Penumpang Pesawat Meningkat Sebesar 11,94 Persen

BPS Gorontalo: Jumlah Penumpang Pesawat Meningkat Sebesar 11,94 Persen Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Gorontalo -

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Gorontalo Eko Marsoro, mengatakan jumlah penumpang yang berangkat melalui Bandara Jalaludin pada bulan April 2017 mengalami peningkatan sebesar 11,94 persen.

"Yaitu naik dari 25.810 orang pada Maret menjadi 28.892 orang pada April," ujar Eko, Selasa (28/6/2017).

Begitu juga dengan jumlah penumpang datang mengalami peningkatan sebesar 4,87 persen, yaitu naik dari 25.688 orang pada bulan Maret 2017 menjadi 26.938 orang pada bulan April 2017.

Sementara itu, jumlah pesawat yang berangkat dari Bandara Jalaludin sebanyak 251 unit, mengalami peningkatan sebesar 6,36 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Demikian juga, dengan jumlah pesawat yang datang mengalami peningkatan sebesar 6,36 persen dibandingkan ulan Maret 2017, yaitu naik dari 236 unit menjadi 251 unit.

Jumlah pesawat berangkat dan datang pada periode Januari-April 2017 jika dibandingkan dengan jumlah pesawat berangkat dan datang pada periode yang sama tahun 2016, masing-masing mengalami peningkatan sebesar 14,17 persen dan 14,29 persen.

"Demikian juga dengan jumlah penumpang yang berangkat dan datang pada periode Januari-April 2017 masingmasing mengalami peningkatan sebesar 9,90 persen dan 11,19 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya," ungkapnya di Gorontalo.

Di sisi lain, jumlah bagasi yang dimuat melalui Bandara Jalaludin juga meningkat 22,43 persen, yaitu naik dari 203.174 kilogram menjadi 248.737 kilogram. Sedangkan, jumlah bagasi yang dibongkar mengalami peningkatan sebesar 4,24 persen, yaitu naik dari 232.493 kg pada Maret menjadi 242.354 kg pada April 2017.

Jumlah kargo yang dimuat mengalami aksi penurunan sebesar 64,21 persen, yaitu turun dari 162.812 kg pada Bulan Maret 2017 menjadi 58.271 kg pada April 2017. (HYS/Ant)

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: