Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Trump Akan Undang Putin ke Gedung Putih di Saat yang Tepat

Trump Akan Undang Putin ke Gedung Putih di Saat yang Tepat Kredit Foto: Reuters/ Ivam Sekretarev/Poll
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang menampik tuduhan hubungan antara kampanye pemilihannya dan Moskow, mengatakan bahwa dirinya akan mengundang Presiden Rusia Vladimir Putin ke Gedung Putih, namun dirinya menambahkan bahwa sekarang bukan saat yang tepat untuk itu, sebagaimana dikutip dari laman Reuters, di Jakarta, Jumat (14/7/2017).

Presiden dari Partai Republik tersebut mengecam pada pekan lalu ke pihak Demokrat yang menuduhnya tidak mendesak Putin cukup keras dalam sebuah pertemuan yang mereka lakukan di Jerman atas dugaan campur tangan Moskow dalam kampanye kepresidenan tahun 2016 A.S.

Tuduhan bahwa Moskow ikut campur dalam pemilihan dan berkolusi dengan kampanye Trump telah mendominasi bulan-bulan pertama Trump di internal kantor. Rusia menyangkal campur tangan tersebut, dan Trump mengatakan bahwa tidak ada kolusi yang terjadi dengan Rusia.

Komentar Trump muncul saat dirinya membela putra tertuanya, Donald Trump Jr., yang bertemu dengan seorang pengacara Rusia selama kampanye kepresidenan 2016, setelah dirinya diberitahu bahwa pengacara tersebut mungkin telah merusak informasi tentang kandidat dari Demokrat Hillary Clinton.

Trump mengatakan kepada Reuters pada hari Rabu (12/7/2017) bahwa dirinya tidak tahu menahu tentang pertemuan anaknya sampai saat ini. Namun, dalam percakapan dengan wartawan hari itu, Trump mengatakan bahwa "sebenarnya mungkin itu (pertemuan) disebutkan dalam beberapa ," menambahkan bahwa dirinya tidak diberi tahu tentang Clinton.

Trump mengatakan bahwa dirinya ingin bekerja dengan Moskow mengenai isu-isu seperti Suriah, dan mengatakan kepada wartawan yang bepergian bersamanya di Air Force One ke Paris bahwa dia terbuka terhadap gagasan untuk mengundang Putin ke Gedung Putih pada saat yang tepat.

"Saya tidak berpikir ini adalah saat yang tepat, tapi jawabannya adalah ya, saya akan mengundangnya," ujarnya ketika ditanya apakah dia akan menyampaikan undangan kepada pemimpin Rusia tersebut.

Komentar tersebut dirilis oleh Gedung Putih pada hari Kamis (13/7/2017).

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Advertisement

Bagikan Artikel: