Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga Batu Bara Naik 4,62% Jadi US$78,95/Ton

Harga Batu Bara Naik 4,62% Jadi US$78,95/Ton Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Juli 2017 sebesar US$78,95/ton. Harga tersebut Naik sebesar US$3,49 atau naik 4,62% dibandingkan dengan HBA Juni 2017 sebesar US$75,46/ton.

"Bila dibandingkan dengan satu tahun sebelumnya (year on year) HBA Juli 2016 US$53,00 maka HBA Juli 2017 naik signifikan sebesar US$25,95 atau naik 49%," seperti dikutip Warta Ekonomi dalam laporan ESDM, Jakarta, Jumat (14/7/2017).

Nilai HBA ditetapkan berdasarkan rata-rata empat indeks harga batu bara, yakni Indonesia Coal Index, Platts59 Index, New Castle Export Index, dan New Castle Global Coal Index. Berdasarkan HBA itu selanjutnya dihitung harga patokan batu bara (HPB) yang dipengaruhi oleh nilai kalor batu bara, kandungan air, kandungan sulfur, dan kandungan abu.

Terdapat delapan merek dagang utama batu bara yang menjadi penanda HPB pada Juli 2017 nilainya masing-masing US$84,72/ton untuk Gunung Bayan I, Prima Coal US$ 84,83/ton, Pinang 6150 nilainya US$76,56 /ton, Indominco IM_East US$ 64,59/ton, Melawan Coal US$62,41/ton, Enviro Coal US$ 58,54 /ton, Jorong J-1 US$47,15/ton, dan Ecocoal US$ 43,06/ton.

Selain delapan merek itu, Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM setiap bulan menetapkan HPB 69 merek dagang batu bara lainnya.

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: