Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kemenkop dan UKM Ungkap Permasalahan Koperasi

Kemenkop dan UKM Ungkap Permasalahan Koperasi Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Koperasi dan UKM melalui Deputi Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, Yuana Setyowati mengungkapkan bahwa beberapa permasalahan koperasi yang belum dapat ditetapkan sebagai pengelola pasca pendampingan. Adapun permasalahan tersebut antara lain yaitu faktor internal koperasi, seperti SDM pengelola dan pengurus koperasi kurang kompeten, permodalan koperasi kurang kuat, dan minat koperasi yang kurang dalam pengelolaan SRG.?

"Sedangkan dari faktor eksternal koperasi, diantaranya kebijakan dari Bupati, intervensi dari OPD, dan kurang harmonis hubungan dengan aparatur pembina," ungkap Yuana pada acara Capacity Building Koperasi Calon Pengelola Gudang SRG di Jakarta, Rabu (19/7/2017).

Selain itu, pendampingan yang kurang optimal dari pendamping (PT BGR), tidak sampai tuntas sesuai kontrak kerjasama, juga menjadi permasalahan tersendiri. "Solusinya adalah Bimbingan Teknis penguatan kelembagaan dan usaha, bagi SDM pengelola atau pengurus koperasi, guna mendorong koperasi yang telah menerima Bansos SRG dan telah diberikan pendampingan menjadi tidak sia-sia," tegas Yuana.

Oleh karena itu, lanjut Yuana, pada 2017 ini, pihaknya akan menggelar Bimtek Pendampingan kepada 12 koperasi. "Program acara itu akan dibagi di tiga lokasi, yakni di Jawa Timur dengan dua koperasi, di Jawa Tengah dengan satu koperasi, dan di Aceh dengan satu koperasi," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: