Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bekraf Game Prime Kembali Digelar di Jakarta

Bekraf Game Prime Kembali Digelar di Jakarta Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali menggelar Bekraf?Game Prime (BGP) di Jakarta. BGP merupakan kegiatan yang terdiri dari beberapa rangkaian acara yang salah satunya adalah business day yang digelar di Ayana Midplaza, Jakarta, Kamis (27/7/2017).

Sebagai rangkaian dari acara Bekraf?Game Prime (BGP) yang bertujuan untuk menjembatani kesenjangan kualitas developer game lokal dengan potensi pasar game tanah air, business day mengusung konsep business to business (B2B) yang diharapkan dapat bermanfaat bagi para startup muda di Indonesia.

BGP Business Day tersebut dikemas dengan diskusi panel yang menghadirkan para pelaku industri game mancanegara yang diharapkan dapat menjadi momen untuk saling bertukar ilmu antargame developer lokal dengan pelaku industri game internasional.

Deputi Infrastruktur Bekraf?Hari Santosa Sungkari mengatakan bahwa melalui game, aktivitas edukasi juga dapat dilakukan dengan efektif mengingat edukasi melalui game dianggap sebagai media yang lebih menarik bagi anak-anak maupun remaja.

"Game bisa menjadi sarana edukasi. Ini alasan kenapa Bekraf?mendukung penuh setiap penyelenggaraan game," ucap Hari.

Ia juga menyebutkan berbagai subsektor ekonomi kreatif yang salah satunya adalah aplikasi dan game. Selain itu, juga ada arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, desain produk, fashion, film, animasi, video, dan lain sebagainya.

BGP yang merupakan bentuk evolusi dari game developers gathering (GDG) atau tempat berkumpulnya para pelaku industri game tanah air setiap tahunnnya ini adalah event hasil kerja sama antara Bekraf, Duniaku Network dan Asosiasi Game Indonesia (AGI) serta didukung oleh Toge Productions, Dicoding, Touchten Games, Agate Studio, Own Games, dan Mojiken Studio.

Ilham Habibi, Founder Indonesia Berkarya dalam kesempatan yang sama juga mengatakan, "Bagaimana kita bisa tinggal landas sebagai entrepreneurs, industri, untuk bisa meningkat dengan lebih kreatif," katanya.?

Baca Juga: Imigrasi Depak WN Turki dari Bali gegara Sembunyikan Buronan

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: