Telkom Berencana Akuisisi 10 Perusahaan Tahun ini

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyatakan jika saat ini perusahaan sedang membidik 10 perusahaan untuk diakusisi. Hal ini dilakukan guna mendukung pengembangan bisnis perusahaan.?

Hal ini disampaikan oleh Direktur Digital and Strategic Portofolio Telkom David Bangun, di Jakarta, Senin (7/8/2017). "Tapi masih dalam proses evaluasi, kira-kira ada 10 inisiatif yang sedang dievaluasi, tapi belum ada yang closed deal," ujarnya.

Lebih lanjut Ia menerangkan jika kesepuluh perusahaan yang sedang diincar tersebut merupakan perusahaan financial technology (Fintech), e-commerce yang tidak hanya berasal dari dalam negeri, tetapi juga perusahaan asing.?

"Sepuluh perusahaan itu baik domestik maupun luar negeri, bidangnya fintech, e-commerce, BPO, dan lain-lain," ucapnya.

Akan tetapi Ia menjelaskan jika akusisi tersebut akan dilaksanakan melalui pasar modal. Bisa dengan menyerap emisi initial public offering (IPO) atau backdoor listing. "Soalnya, bisnis menara itu yang paling strategis," kata David.

Namun begitu, dirinya masih belum mau membeberkan berapa dana yang dianggarkan perseroan atas rencana tersebut. Pasalnya, dana akuisisi tersebut tidak termasuk dalam kebutuhan belanja modal (capital expenditure/capex) tahun ini yang sebesar Rp26,7 triliun hingga Rp29 triliun. Berdasarkan jumlah tersebut, sebanyak Rp16,7 triliun sudah terserap selama paruh waktu tahun ini.?

"Anggaran tidak bisa kita disclose. Kita anggaran berdasarkan prospek ke depannya. Jadi kalau ada hal yang tidak bisa kita develop ya kita akuisisi," terangnya.?

Sekedar informasi, hingga Juni 2017, perusahaan memiliki kas dan setara kas Rp19,07 triliun, belum lagi kas dalam bentuk lain yang bisa di-leverage oleh instrumen pinjaman. Harry menambahkan, semester II ini manajemen bakal realisasi rencana ekspansi anorganik tersebut.

"Kelarnya kapan, manajemen belum bisa memberikan timeline mengingat proses akuisis sangat dinamis, sehingga juga mempengaruhi waktu penyelesaiannya," tandasnya.