BRI Salurkan Bantuan Alat Kerajinan

Warta Ekonomi, Lebak -

Bank Rakyat Indonesia (BRI) Rangkasbitung menyalurkan bantuan berupa peralatan kerajinan bambu dan kayu guna meningkatkan kualitas produksi sehingga berdampak terhadap pendapatan pelaku industri kecil dan menengah (IKM).

"Penyaluran bantuan peralatan kerajinan itu merupakan bentuk Corporate Social Responsibility (CSR)," kata Kepala BRI Rangkasbitung Kabupaten Lebak, Edi Siswanto di Lebak, Sabtu (12/8/2017).

Selama ini, perkembangan IKM di Kabupaten Lebak tumbuh dan berkembang sehingga menggulirkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

BRI mengapresiasi berkembangnya IKM bidang kerajinan bambu dan kayu,bahkan produksi kerajinan bambu hingga menembus pasar ekspor.

Karena itu, BRI Rangkasbitung menyalurkan bantuan peralatan kerajinan bambu dan kayu di enam kecamatan.

"Mereka para pelaku IKM produksi bambu dan kayu memperoleh bantuan, antara lain gerinda, dinamo, gergaji potong duduk, dan mesin profile senilai Rp20 juta," katanya.

Menurut dia, penyaluran bantuan peralatan kerajinan tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi juga menjaga kualitas sehingga bisa bersaing di pasaran.

Saat ini, permintaan kerajinan bambu dan kayu cenderung meningkat sehingga bisa menyumbangkan pendapatan ekonomi keluarga.

Apabila, pendapatan ekonomi membaik tentu pelaku IKM bisa menjadikan kemitraan dengan BRI. Selain itu juga, BRI akan memberikan bantuan kredit agar volume usaha mereka meningkat.

"Kami yakin ke depan pelaku IKM itu bisa menjadi nasabah BRI," ujarnya.

Kepala Plh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lebak, Dedi Rahmat mengatakan pihaknya sangat terbantu adanya penyaluran bantuan peralatan kerajinan bambu dan kayu dari BRI Rangkasbitung. Penyaluran CSR BRI itu tentu sangat membantu para perajin untuk meningkatkan produksinya.

"Kami berharap bantuan itu dapat dilakukan secara berkesinambungan guna memajukan pelaku IKM itu," katanya. (HYS/Ant)