Sulut Ekspor 32.000 Ton CCO ke Amerika

Provinsi Sulawesi Utara mengekspor crude coconut oil (CCO) atau minyak kelapa kasar sebanyak 30.002 ton selama semester pertama 2017.

"CCO yang diekspor ke Amerika cukup banyak karena permintaan dari negara tersebut sangat tinggi," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulut Jenny Karouw di Manado, Senin (14/8/2017).

CCO yang diekspor ke Amerika tersebut mampu menghasilkan devisa bagi negara sebesar 47,99 juta dolar AS.

Jenny mengatakan bahwa CCO merupakan produk unggulan Sulut yang mampu menghasilkan devisa paling besar dibandingkan komoditas lainnya.

Menurut dia, peluang dan kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh pengekspor di Sulut karena mampu memberikan nilai tambah yang lebih yang akan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Ia mengatakan bahwa Amerika merupakan negara yang paling sulit untuk melakukan pengiriman barang. Namun, CCO asal Sulut telah diakui kualitasnya sehingga mampu menembus pasar Amerika.

Namun, kata Jenny, telah melalui serangkaian pemeriksaan dan uji laboratorium dan menyesuaikan dengan standar internasional.

Realisasi ekspor produk turunan kelapa tersebut, kata dia, makin memperkuat eksistensi komoditas andalan Sulut tersebut di pasar negara maju itu.

"Minyak kelapa kasar selama ini merupakan komoditas yang paling diandalkan Sulut dalam meraup devisa," katanya.

Tingginya ekspor CCO ke AS tersebut karena komoditas tersebut selain diolah menjadi produk kebutuhan rumah tangga, juga bahan bakar alternatif biofuel. (Ant)