Hingga Juli 2017, Nilai Ekspor Nikel Sulsel Tembus US$338 Juta

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor Sulsel periode Januari-Juli 2017 mengalami penurunan 0,92 persen. Kendati demikian, kinerja ekspor untuk komoditas nikel ternyata tetap bergairah. Pertumbuhannya bahkan mencapai 15,96 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu.

"Secara keseluruhan, meski nilai ekspor Sulsel turun, tapi khusus komoditas nikel malah melonjak. Periode Januari-Juli 2017 tercatat nilai ekspor nikel menembus US$338,74 juta atau meningkat 15,96 persen dibandingkan tahun lalu sebesar US$292,1 juta," kata Kepala BPS Sulsel, Nursam Salam, di Makassar.

Berdasarkan data yang dihimpun Warta Ekonomi, rata-rata nilai ekspor nikel Sulsel per bulan berkisar US$45-50 juta. Tiap bulan, nikel selalu tampil sebagai komoditas penyumbang terbesar terhadap total nilai ekspor Sulsel. Teranyar pada Juli 2017, nilai ekspor nikel sebesar US$46,85 juta berkontribusi 64,01 persen terhadap total nilai ekspor Sulsel.

Nursam mengimbuhkan ekspor nikel Sulsel berpusat ke Jepang. Karena itu pula, tiap bulannya Jepang selalu tercatat sebagai negara tujuan ekspor dengan nilai terbesar. Periode Januari-Juli 2017, total nilai ekspor ke Negeri Sakura menembus US$360 juta. Khusus Juli 2017, nilai ekspor ke Jepang berkisar US$49,11 juta atau setara 67,09 persen dari total nilai ekspor Sulsel.

Secara menyeluruh, BPS mencatat neraca perdagangan Sulsel mengalami defisit sebesar US$10,93 juta periode Januari-Juli 2017. Melonjaknya aktivitas impor yang tidak diimbangi aktivitas ekspor menjadi pemicunya. Kendati demikian, secara bulanan pada Juli 2017, neraca perdagangan Sulsel masih mengalami surplus meskipun tergolong kecil yakni sebesar US$0,8 juta.?

Nilai impor Sulsel periode Januari-Juli 2017 mengalami peningkatan 45,20 persen dibandingkan tahun lalu atau setara US$588,11 juta. Sedangkan, nilai ekspor malah menurun sebesar 0,92 persen atau setara US$577,18 juta. Adapun secara bulanan pada Juli 2o17, nilai impor Sulsel menurun 5,07 persen dibandingkan bulan sebelumnya atau setara US$72,04 juta. Di sisi lain, nilai ekspor Sulsel mengalami kenaikan 16,37 persen atau setara US$73,20 juta.