Hingga Maret 2017, Penyaluran Kredit BRI ke BUMN Capai Rp99 Triliun

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mengaku telah menyalurkan kredit untuk membiayai program Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebesar Rp99 triliun. Umumnya kredit yang disalurkan tersebut digunakan untuk mendanai proyek infrastruktur seperti jalan tol, pelabuhan dan juga pembangkit listrik.?

Direktur BRI Kuswiyoto mengatakan untuk mendanai proyek infrastruktur pelabuhan milik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) BRI sudah mengucurkan dana sekitar Rp40 triliun. Kemudian hampir separuh dari total kredit yang sudah disalurkan ke BUMN digunakan untuk mendanai beberapa proyek jalan tol milik PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dan juga proyek pelabuhan.

?Kita tidak ada target penyaluran kredit ke korporasi BUMN, karena fokus kami tetap ke UMKM. Kami banyak membantu korporasi-korporasi yang memiliki proyek strategis dan melibatkan efek turunan yang banyak,? katanya di Jakarta, Kamis (20/4/2017).?

Untuk pembiayaan proyek infrastruktur lainnya, Kuswiyoto menjelaskan saat ini perseroan berkomitmen untuk mendanai proyek?light rapid transit?(LRT) dan juga pembangunan ruas tol sepanjang Jakarta hingga Surabaya. Sebagai catatan, kebutuhan dana untuk pembangunan moda transporatasi massal, LRT ditaksir bakal mencapai Rp23 triliun.

Direktur BRI Donsuwan Simatupang menambahkan dalam?pipeline?belum ada pembiayaan untuk proyek jalan tol milik swasta. Saat ini perseroan fokus untuk mendanai proyek pembangunan pembangkit enrgi terbarukan seperti mini hidro dan solar power.

?Pembangunan Biomass energi melalui pemanfaaan limbah di sektor kelapa sawit juga masuk dalam pipeline kami,?tutupnya.?