Kredit Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar akan bekerja sama dengan Syekh Kholid Said Algamidi, pengusaha dari Arab Saudi untuk mengembangkan proyek pembibitan jagung di Bolangi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Rektor Unismuh Makassar Dr Abdul Rahman Rahim di Makassar, Sabtu (10/6/2017), mengatakan pengusaha tersebut sudah melihat lokasi proyek pengembangan pembibitan jagung Unismuh di Bolangi.
"Memang benar ada kunjungan seorang pengusaha dari Arab Saudi ke Unismuh. Kami tentu berharap kerja sama ini bisa berjalan sukses dan lancar," katanya.
Ketika menerimam kunjungan pengusaha Arab Saudi itu, Rektor menjelaskan sejumlah progam kampusnya. Selain akan memberdayakan petani di desa, proyek ini mengandung nilai bisnis bagi Unismuh.
Menurut Rektor, pengembangan jagung ini mempunyai prospek yang sangat cerah. Dengan adanya pelarangan mengimpor jagungi yang akan dimulai 2018, maka permintaan jagung dalam negeri akan cukup kompetitif.
"Ini dianggap oleh Unismuh sebagai peluang bisnis yang sangat cerah," ujar Rahman Rahim.
Ia menjelaskan, untuk mendukung proyek pengembangan jagungbaik di Bolangi, Gowa maupun 24 kabupaten kota se-Sulsel, Unismuh membeli pabrik pengolahan jagung dengan kapasitas 100 ton per hari. Nantinya Unismuh akan memasok ke industri pakan. Kalau ini berhasil maka tahap berikutnya Unismuh akan berupaya mendirikan sebuah pabrik pakan milik sendiri.
Ia mengatakan, pengusaha asal Arab Saudi sangat tertarik untuk berinvestasi, selain karena alasan bisnis, juga membawa misi dawah. Menurut rektor, karena pengusaha Arab meminta Unismuh membuat proposal kerja sam, sebagai bahan pertimbangan dewan direksi perusahaannya. (CP/Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo