Basarnas Makassar Siaga Hadapi Mudik Lebaran

Badan SAR Nasional (Basarnas) Makassar memetakan sejumlah titik rawan kecelakaan dan bencana menjelang Lebaran 2017. Lembaga rescue tersebut juga menyatakan kesiagaan, baik personel maupun peralatan selama musim mudik Lebaran. Hal itu disampaikan oleh Kepala Basarnas Makassar, Amiruddin, saat memimpin gelar kesiapan siaga angkutan Lebaran di kantornya, Senin, (19/6/2017)

Amiruddin memaparkan siaga angkutan Lebaran yang dilaksanakan pihaknya tersebar di 24 titik lingkup Sulsel dan Sulbar. Beberapa objek vital sekaligus pusat moda transportasi darat, laut dan udara menjadi atensi.?

"Titik kesiapan-siagaan angkutan Lebaran merupakan wilayah yang rawan kecelakaan atau bencana. Di antaranya yakni Bandara Hasanuddin, Pelabuhan Soekarno-Hatta, Terminal Daya, Pelabuhan Selayar, Bone, Mamuju dan masih banyak titik lainnya," ujar Amiruddin.

Menurut Amiruddin, dalam operasi siaga angkutan Lebaran, pihaknya mengerahkan 147 personel yang dibagi di dua provinsi. Luasnya cakupan wilayah kerja dari Basarnas Makassar, kata dia, merupakan tantangan yang terus berupaya ditaklukkan.

Hingga kini, daerah tugas personel Basarnas Makassar memang tidak hanya di Sulsel, tapi juga di Sulbar. Maklum, Sulbar yang berstatus provinsi baru belum memiliki Basarnas tersendiri.

"Makanya, tenaga kontrak pun kami maksimalkan. Mereka kami terjunkan agar siaga angkutan Lebaran bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," ujar Amiruddin.

Dalam gelar kesiapan siaga angkutan Lebaran, Amiruddin menyebut pihaknya tidak sebatas mengecek persiapan personelnya. Tidak kalah penting, sambung dia, kesiapan peralatan.?

"Saya sudah meninjau langsung kelayakan peralatan. ?Alhamdulillah, semua alat utama aman untuk digunakan, seperti kendaraan operasional, alat komunikasi, peralatan selam, peralatan ekstrikasi dan beberapa peralatan penunjang lainnya," ujarnya.

Amiruddin juga berpesan kepada seluruh personel yang ditugaskan di lapangan untuk menjalankan tugas semaksimal-mungkin. Diharapkannya pula tidak ada kejadian menonjol sehingga masyarakat bisa menikmati Lebaran dengan aman dan tenang.?