Lewat Pameran Foto, Pemerintah Komunikasikan Pembangunan Infrastruktur

Ketertinggalan infrastruktur selama ini selalu menjadi kendala bagi terciptanya pembangunan ekonomi nasional yang merata. Terbengkalainya proyek infrastruktur, baik akibat pendanaan maupun proses pembebasan lahan dan birokrasi, seolah menjadi cerita klasik di Indonesia.

Belakangan, masalah infrastruktur mulai menemukan titik cerah seiring dengan political will?pemerintah untuk menyelesaikan segala hambatan birokrasi dan menggulirkan pembangunan proyek-proyek strategis, termasuk proyek yang sejak lama direncanakan namun tidak kunjung terealisasi.

Keberhasilan ini yang kemudian coba dikomunikasikan pemerintah melalui Pameran Foto Menjelajah Infrastruktur Indonesia 2015-2017?yang digelar selama periode Oktober-Desember 2017 di Jabodetabek, Bandung, Medan, dan Makassar.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan keberhasilan pembangunan sangat dipengaruhi oleh peranan transportasi sebagai urat nadi kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Karena iitu, pemerintah terus mengerjakan proyek infrastruktur transportasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, mulai dari jalan tol, kereta api, pelabuhan, hingga bandara.

"Peranan sektor transportasi sangat strategis sehingga ke depannya harus mampu menjalin konektivitas antarpulau, menurunkan biaya logistik, dan mewujudkan aksesibilitas ke seluruh wilayah tanah Air Indonesia," ujarnya di Jakarta, Kamis (5/10/2017).

Pameran foto ini diselenggarakan di 10 titik/mal secara bergiliran selama lima hari di tiap titiknya. Berawal di Senayan City (27 September-1 Oktober), kemudian Central Park (4-8 Oktober), Kota Kasablanka (11-15 Oktober). dan berakhir di Makassar (27-31 Desember).

Selain menghadirkan karya peserta lomba foto yang telah dikurasi sesuai dengan tema dan kategori, pameran juga menghadirkan foto-foto digital dari masyarakat di media sosial.

Foto-foto yang dipamerkan juga dikelompokkan dalam beberapa tema yang dilengkapi dengan narasi sehingga lebih atraktif dan informatif. Ada foto-foto mengenai pembangunan infrastruktur di pulau-pulau terluar dan perbatasan yang dikemas dalam tema Gerbang Indonesia.

Ada juga foto-foto bandara bertema Menghubungkan Indonesia, kemudian jalan tol (tema Penurunan Biaya Logistik), pembangunan jaringan kereta api termasuk di Kalimantan, pelabuhan-pelabuhan modern untuk memperkuat posisi Indonesia sebagai hublogistik internasional, dan foto-foto pembangunan MRT dan LRT sebagai sistem transportasi massal perkotaan.

Tidak ketinggalan, foto-foto pembangunan infrastruktur di bidang pertanian dan pangan serta ketenagalistrikan. Lebih menarik lagi, pameran juga menampilkan foto-foto pembangunan trans Papua yang sudah lama diidam-idamkan.

Para pengunjung juga bisa mengikuti sejumlah kegiatan lain di tempat pameran, mulai dari berfoto di photo wall, games kinetik untuk semua umur bertema Jelajah Infrastruktur Nusantara, games/kuis Di manakah Aku?(floor interactive) dan kuis interaktif (touch screen) untuk pengunjung dewasa sekaligus pengumpulan data dan survei.

Lewat pameran ini bisa dilihat pemerintah bekerja keras membangun infrastruktur untuk menggerakkan sektor-sektor strategis di Indonesia. Diharapkan pada 2018 Jakarta sampai dengan Surabaya sudah bisa dilalui melalui jalan tol sehingga bisa menghemat waktu dan biaya.

Melalui program tol laut pemerintah juga berupaya menanggulangi disparitas harga antara wilayah barat dan timur. Bahkan, pembangunan infrastruktur transportasi juga dilakukan di pulau terdepan. Contohnya di utara Indonesia ada Bandara Miangas di Sulawesi Utara.

"Kehadiran bandara ini sangat strategis dan bisa dianggap simbol kedaulatan Indonesia," tutup Menhub.