Jelang Puasa, Penjualan Eceran Diprediksi Meningkat

Survei terhadap konsumen yang dilakukan Bank Indonesia (BI) menyebutkan tekanan kenaikan harga diperkirakan mulai meningkat pada Mei 2018 mendatang. Hal ini terlihat dari indeks ekspektasi harga (IEH) yang naik dari 155,1 menjadi 164.?

Tekanan kenaikan harga terutama terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau, kelompok bahan makanan, serta kelompok sandang. Peningkatan tekanan harga ditengarai seiring dengan meningkatnya permintaan menjelang bulan puasa.

Kesimpulan itu merupakan hasil Survei Penjualan Eceran (SPE) yang dilakukan Bank Indonesia (BI) terhadap 700 pengecer yang tersebar di 10 kota yaitu Jakarta, Semarang, Bandung, Surabaya, Medan, Purwokerto, Makassar, Manado, Banjarmasin, dan Denpasar.

Tekanan kenaikan harga justru diperkirakan akan menurun pada Agustus 2018 mendatang. IEH Agustus 2018 sebesar 149,2 lebih rendah dari 161,5 pada bulan sebelumnya.

Dalam survei tersebut dikatakan bahwa penjualan eceran diperkirakan akan meningkat di Mei 2018 mendatang. Hal ini tercermin dari Indeks Ekspetasi Penjualan (IEP) Mei sebesar 153,7 lebih tinggi dibandingkan 142,2 pada bulan sebelumnya. Peningkatan penjualan eceran sejalan dengan faktor musiman kenaikan tingkat konsumsi menjelang bulan Ramadan.