Awasi Pilkada, Bawaslu Jabar Gaet Mahasiswa

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat menggaet kalangan mahasiwa dalam mengawasi proses pilkada Jabar 2018.

Ketua Bawaslu Jabar, Harminus Koto mengatakan pihaknya membentuk gerakan pengawas Pemilu partisipatif di kalangan mahasiswa. "Kemarin kita sudah melakukan beberapa kegiatan tentang kepemililuan dan bagaimana mengawasi pemilu di kalangan mahasiswa," kata Harminus Koto usai mengikuti Rapat Koordinasu Pembentukan Gerakan Pengawasan Partisipatif Mahasiswa Jawa Barat pada Pilkada Tahun 2018, di Bandung, Senin (23/4/2018).

Menurut Harminus, saat ini Bawaslu Jabar sedang membentuk organisasi kemahasiswaan dari tingkat Kabupaten/Kota sehingga para mashasiswa yang diwakili oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) mampu mengawasi dari tingkat provinsi sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS)

"Nah sekarang kita sedang membentuk keorganisasian emahasiswaaan itu dari tingkat provinsi maupun Kabupaten/Kota. Para mahasiswa ini sebagai partisipatif pengawas Pemilu yang akan mengawasi di wilayah Kabupaten/Kota sampai ke TPS," ungkap Harminus.

Mahasiswa ini bertugas selain mengawasi juga melaporkan jika terjadi pelanggaran kepada Bawasly yang ada di wilayahnya masing-masing. Pengawasan Pemilu ini melibatkan seluruh kampus yang ada di Jawa Barat.

"Jika ditemukan pelanggaran mereka bisa melaporkan langsung kepada Panwaslu yang ada di wilayahnya masing-masing," pungkasnya.