Sejumlah Gerbang Tol Ditutup saat Asian Games Berlangsung

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Bambang Prihartono, mengemukakan pihaknya saat ini tengah fokus dalam menyambut ajang olahraga yang diadakan empat tahun sekali Asian Games 2018. Upaya tersebut salah satunya sejumlah gerbang tol akan ditutup di jam-jam tertentu.

"Penutupan pintu tol mulai pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB dan pukul 12.00 WIB hingga 21.00 WIB," kata Bambang dalam diskusi santai bersama awak media di Hotel Haris, Tebet, Jakarta, Selasa (26/6/2018).

Bambang menjelaskan, penutupan pintu tol dikhususkan menuju rute Wisma Atlet Kemayoran, Gelora Bung Karno (GBK), Velodrome Rawamangun, dan Cibubur.

"Seluruh negara Asia akan terlibat dalam event ini dan kebijakan ini harus direalisasikan agar bisa maksimal," terang Bambang.

Bambang menambahkan, pemerintah telah menggulirkan beberapa kebijakan khusus terkait rekayasa lalu lintas mengingat 18 Agustus mendatang Asian Games dilaksanakan. Ia menyebut kebijakan ganjil-genap bagi kendaraan roda empat akan berlaku selama Asian Games berlangsung.

"Kebijakan ganjil-genap berlaku setiap hari sejak pukul 06.00-21.00 WIB," ungkapnya.

Ia memaparkan, kebijakan tersebut juga meliputi perluasan kebijakan ganjil-genap di jalan arteri DKI Jakarta dari semula di Jalan M.H. Thamrin-Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gatot Subroto, hingga Jalan Benyamin Sueb-Jalan Ahmad Yani-Jalan D.I. Panjaitan, Jalan S. Parman-Jalan Rasuna Said, Jalan MT Haryono, dan Jalan Metro Pondok Indah.

"Selain itu, perluasan diperuntukkan bagi jalan tol yaitu penambahan pintu tol Tambun dari semula hanya Bekasi Barat dan Bekasi Timur, meliputi Jalan Tol Jakarta-Cikampek serta penambahan di Pintu Tol Dawuan dari semula hanya pintu Tol Cibubur atau Jalan Tol Jagorawi," pungkasnya.