7.000 Jamaah Haji, Pulang Perdana ke Tanah Air

Sebanyak 17 kelompok terbang jamaah haji Indonesia akan perdana pulang ke Tanah Air dari Bandar Udara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah pada Minggu (9/9).

Kepala Daerah Kerja Madinah, Muhammad Khanif, mengatakan 17 kloter itu setidaknya terdiri dari tujuh ribu jamaah. Setelah pemulangan perdana dari Madinah tersebut akan diikuti kloter-kloter berikutnya sampai jamaah kembali ke Indonesia seluruhnya.

"Beberapa jamaah sudah berada di Madinah untuk Shalat Arbain. Hari ini pulang 17 kloter," katanya di Madinah, Minggu (9/9/2018).

Adapun pendorongan jamaah, kata dia, berangsur-angsur dimulai pukul 22.30 waktu setempat dan akan terbang sekitar pukul 04.30 dari Madinah. Sebelum terbang, koper milik jamaah ditimbang terlebih dahulu maksimal 24 jam sebelum keberangkatan.

"Untuk penimbangan koper, Garuda Indonesia menurunkan lima tim dan Saudia Airlines dua tim," ujarnya.

Tim, lanjut dia, datang ke hotel jamaah untuk menimbang koper bawaan jamaah. Jika terdapat kelebihan barang maka harus dikurangi. Jika sudah sesuai berat yang ditentukan, maka koper jamaah ditandai dan dimasukkan ke mobil pengangkut menuju bandar udara.

"Jamaah berangkat ke bandara dan menunggu penerbangannya ke Tanah Air," imbuhnya.