Jokowi Belum Dapat Undangan Reuni 212

Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'aruf Amin menyebut pihaknya belum mendapatkan surat undangan yang ditujukan kepada Presiden Jokowi untuk menghadiri Reuni Akbar Mujahid 212 yang diselenggarakan 2 Desember 2018 nanti.

Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'aruf, Abdul Kadir Karding, mengatakan pihaknya belum mengetahui soal undangan ditujukan ke Jokowi. Karena itu, terkait keputusan Jokowi datang atau tidak itu bergantung pada staf Sekretariat Negara, apakah diundang sebagai presiden bukan sebagai capres.

"Hadir atau tidak tergantung staf Sekretaris Negara," katanya di Jakarta, Jumat (30/11/2018).

Hal senada, Sekretaris TKN Jokowi-Ma'aruf Amin, Hasto Kristiyanto, menambahkan belum mendapatkan surat undangan dari PA 212. Namun demikian, Hasto berharap reuni yang diselenggarakan PA 212 bukan dijadikan sebagai kampanye terselubung.

"Ya jangan sampai reuni dijadikan sebagai kampanye terselubung," imbuhnya.

Ia melanjutkan, acara reuni dinilai wajar untuk ajang nostalgia. Ia menegaskan kembali, jangan sampai acara Reuni Akbar Mujahid 212 ini dijadikan kampanye karena kampanye massa belum dimulai.