Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Prabowo-Sandiaga berencana memindahkan posko pemenangan dari Jakarta ke Jawa Tengah pada 2019 mendatang, yang diketahui merupakan basis partai PDIP.
Ketua DPD PDIP DIY, Bambang Praswanto, mengatakan pihaknya tak mempermasalahkan rencana Prabowo-Sandi tersebut. Bahkan mengaku tak terusik dengan manuver yang dibuat pasangan nomor urut 02 itu.
"Nggak ada masalah. Karena memang sebetulnya Jateng, DIY, Jatim itu kan memang kantongnya Banteng (PDIP)," ujarnya di Yogyakarta, Senin (10/12/2018).
Bambang yakin manuver Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi ini tak akan berpengaruh banyak.
"Mau dipindahkan ke Yogya saja siapa takut. Karena tadi saya katakan, sejak tahun 60-an itu memang sudah dikenal Jawa Tengah, Yogya, sama Jawa Timur kandangnya Banteng (PDIP). Jadi kalau dia masuk kan sebagai orang baru," jelasnya.
Ia menambahkan, sejauh ini pihaknya tidak akan mengubah strategi kampanye untuk memenangkan paslon nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin, di Jateng dan DIY. Hanya saja, berharap kampanye di daerah dilakukan secara sportif.
"Silakan saja (memindahkan markas di Jateng). Kita tidak takut. Mari main bareng yang penting sportif, yang penting tidak fitnah, huru hara, bikin gegeran dan sebagainya," tegas Bambang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim