Polisi Periksa CCTV Soal Pembakaran 'Misterius' di Jateng

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan mendapat sejumlah rekaman CCTV terkait teror pembakaran mobil dan motor di Jawa Tengah. Rekaman CCTV sedang dianalisa tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri.

"Untuk update saat ini, dari 27 TKP baik di Semarang, Grobohan Jateng. Timsus terus bekerja keras khususnya dari Labfor Inafis yang analisa beberapa CCTV yang sudah didapat tim Satgas," ujarnya di Jakarta, Selasa (12/2/2019).

Baca Juga: Jokowi Sempat 'Kesal', Gara-Gara Ini

Ia menambahkan, tim Polri juga tengah mencari jejak-jejak yang mungkin ditinggalkan pelaku. Dari hasil penyelidikan sementara teror pembakaran mobil dan motor di Jawa Tengahmemiliki pola dan bahan bakar yang sama.

"Polanya sudah dapet dari 27 TKP polanya sama dan bahan bakar yang digunakan sama," katanya.

Baca Juga: "Ya Ampun! Sandiaga Manja Banget, Pake Ngadu ke Mamanya"

Polisi kini terus mengumpulkan bukti untuk mencari pelaku teror tersebut. Dedi menduga teror itu dilakukan oleh satu kelompok.

"Indikasi ke arah sana (pelakunya sama), polanya sama, kelompok yang sama," imbuhnya.

Sekadar diketahui, aksi pembakaran maupun percobaan pembakaran sudah terjadi 17 kali di Kota Semarang, 8 kali di Kabupaten Kendal, dan 1 kali di Kabupaten Semarang. Polri memastikan teror pembakaran di Jateng tidak dilatarbelakangi dendam pelaku kepada korban, melainkan murni pesan teror kepada warga Jateng.