Komisi Pemilihan Umum resmi menetapkan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden terpilih.
Ma'ruf mengajak semua pihak melupakan berbagai friksi selama sepuluh bulan terakhir, saat proses Pemilu 2019, yang berdampak pada permusuhan.?
"Karena itu, mari kita semua rukun kembali: jangan ada lagi tidak bertegur sapa antara satu dengan yang lain, antartetangga, antarteman, antarkeluarga hanya karena berbeda pilihan politik," kata Ma'ruf di Jakarta, Minggu 30 Juni 2019.
Pemilu 2019, tambahnya, telah usai dan saatnya membuka babak baru, menuju ke arah Indonesia yang lebih baik. Pekerjaan besar berikutnya bukan lagi seputar pemilu, tetapi bekerja untuk menghadirkan kesejahteraan dan keadilan sosial.
Penetapan oleh KPU, katanya, merupakan amanat dan tanggung jawab yang diberikan oleh rakyat kepadanya dan Jokowi, demi mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa dalam rangka menjadikan Indonesia maju dan sejahtera. "Oleh karenanya, amanat dan tanggung jawab ini kami terima dengan rida dan ikhlas."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo