Belum Maksimal di Liga Champions, Atalanta Jangan Segan Tiru Sikap Man City

Kekalahan kembali menghampiri Atalanta usai dibungkam Shaktar Donetsk dengan skor 1-2 dalam ajang Liga Champions, dini hari tadi. Sebelumnya La Dea juga sudah takluk dengan skor cukup besar, yakni 0-4 dari Dinamo Zagreb.?

Atalanta tidak bisa maksimalkan peluang ketika bermain di kandang sendiri khusus Liga Champions, yaitu di Stadion San Siro. Meski harus mengungsi ke San Siro, dukungan yang diberikan suporter Atalanta kepada Alejandro Gomez dan kawan-kawan cukup masif. Ada sekira 26.000 penonton yang hadir langsung.

Akan tetapi, dukungan yang diberikan belum cukup membantu Atalanta. Pertanda Atalanta belum layak tampil di Liga Champions? Atalanta yang untuk sementara duduk di posisi tiga klasemen sementara Liga Italia 2019/2020, tidak perlu minder dengan hasil yang mereka dapat.

Baca Juga: Sterling Gahar, Guardiola Senang

Bisa dibilang, hasil yang didapat di Liga Champions 2019/2020 dapat dijadikan pengalaman saat tampil di ajang yang sama pada musim-musim ke depan. Atalanta dapat menjadikan Man City sebagai contoh.

Liga Champions 2011/2012 merupakan musim pertama Man City mentas di Liga Champions. Namun, hasil yang didapat mereka jauh dari ekspektasi, yang mana tersingkir di fase grup. Padahal, saat itu Man City diperkuat pemain-pemain beken seperti Sergio Aguero dan David Silva.

Nasib serupa kembali dialami Man City pada Liga Champions 2012/2013. The Citizens hanya finis di posisi juru kunci, kalah bersaing dengan Borussia Dortmund, Real Madrid dan Ajax Amsterdam.

Baru di musim 2013/2014 Man City lolos ke fase gugur dan sejak saat itu, mereka selalu lolos dari fase grup. Karena itu, Liga Champions 2019/2020 yang notabene musim pertama Atalanta mentas di kompetisi antarklub Eropa paling prestisius, harus dimanfaatkan sebaik-baiknya sebagai momentum menimba pengalaman.