Profit Taking Dekati Rp1 Triliun, IHSG Terkoreksi 0,28% di Kamis Sore

Sepanjang hari ini, investor aktif melakukan aksi profit taking di pasar saham domestik. Bursa mencatat, Bukuan nilai jual asing dan domestik selama perdagangan Kamis (3/10/2019) masing-masing mencapai Rp726,39 miliar dan Rp657,58 miliar.

Dengan fakta tersebut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun tak luput dari kontraksi. Menutup sesi II, IHSG berakhir dengan koreksi 0,28% ke level 6.038,53. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak dalam jangkauan range dari level terendah di 5.997,69 hingga level tertinggi di 6.050,60.

Baca Juga: Sorry Jack! Rupiah Bikin Dolar AS Parkir di Zona Merah!

Baca Juga: 7 Tahun Beroperasi, Ace Hardware Tutup Gerai di Central Park karena. . . .

Sejumlah 16,32 miliar saham telah diperdagangkan dengan frekuensi 504.831 kali transaksi dan nilai transaksinya mencapai Rp8,32 triliun. Pergerakan saham yang terpantau meliputi 155 saham naik, 262 saham turun, dan 128 saham lainnya stagnan.

Bersamaan dengan IHSG, kedua indeks saham Asia, yakni Nikkei dan Strait Times melemah masing-masing sebesar 2,01% dan 0,55%, sedangkan Hang Seng menguat 0,26%.