Jangan Sampai Salah! Ini Langkah Tepat Bantu Orang yang Alami Depresi, Pertama Harus...

Depresi jadi isu kesehatan mental yang beberapa waktu belakangan ini sangat mencuat di publik. Namun, tidak bisa disangkal hal ini tidak berbanding lurus dengan pemahaman masyarakat tentang cara menolong seseorang misalnya sanak keluarga ataupun teman yang tengah menderita depresi.

Dalam menolong sanak keluarga ataupun teman yang sedang merasakan?depresi, sejatinya kita harus memperhatikan beberapa hal. Sebab memang ada do and dont?s saat kita mencoba untuk memberikan pertolongan kepada orang-orang yang mengalami depresi.

Lalu bagaimana cara atau sikap yang tepat untuk menolong anggota keluarga atau teman yang mengalami depresi? Melansir South China Morning Post, Rabu (30/10/2019) berikut di bawah ini ulasan singkatnya.

Baca Juga: 4 Cara Terbaik Bantu Teman Mengatasi Depresi

1. Dekati terlebih dahulu

Obat-obatan memang sedikit banyak membantu, namun dukungan dari orang terdekat sangat berpengaruh besar bagi orang yang menderita depresi. Jika ada anggota keluarga atau teman yang depresi, kita jangan takut untuk mendekati mereka duluan atau selalu berada di sisinya.

Sebab, biasanya orang?depresi?merasa dirinya sendirian dan terisolasi dari lingkungan sosial. Gestur dan kata-kata dukungan sangat memberikan kekuatan bagi orang yang sedang depresi, dengan ini mereka menjadi tahu kalau mereka dipedulikan dan dicintai.

2. Tunjukkan kepedulian

Menunjukkan kepedulian bisa berbagai cara, seperti gestur tubuh atau melalui kata-kata dukungan contohnya, "Saya di sini hadir untuk kamu?. ?Terima kasih telah berbagi, sekarang saya memiliki pemahaman yang lebih baik tentang apa yang kamu alami?.

Sikap seperti ini disebutkan sangat memberikan kekuatan bagi orang yang sedang depresi, dengan ini mereka menjadi tahu kalau mereka dipedulikan dan dicintai. Menunjukkan rasa cinta kita kepada mereka yang depresi dapat membantu meringankan depresi tersebut.

3. Tidak pantang menyerah

Saat didekati terlebih dahulu, jangan kaget atau merasa kesal jika tidak langsung mendapatkan respons. Mungkin sebabnya penyintas depresi secara emosional merasa kewalahan dan merasa tidak ada yang mengerti mereka, atau bahkan merasa tidak dicintai atau tidak cukup baik. Dalam hal ini, kita harus menunjukkan belas kasih dan empati, rasa sabar, dan juga memberikan mereka ruang dan waktu.

4. No judging

Tunjukkan kepedulian kita sebagai orang terdekat, namun dengan catatan kita tidak berhak men-judging atau memberikan penghakiman kepada mereka. Cukup tanyakan kepada mereka, pertanyaan-pertanyaan sederhana namun berarti besar. ?Apakah kamu baik-baik saja??, ?Apakah kamu mau bicara??, ?Bolehkah aku menemani kamu hari ini??, ?Bisakah aku menolongmu??.

5. Tidak mengucapkan kata tertentu

Ketika mendukung seseorang dengan depresi, ada beberapa hal yang harus dihindari dan dikatakan. Pertama, jangan mencoba menganalisis atau mendiagnosis mereka. Kedua, jauhi kalimat-kalimat klise seperti ?Cobalah berpikir positif", " ?Hitung berkat yang kamu punya?, "Lepaskan" dan "Masalah ini juga akan berlalu?.

Meskipun niat Anda mungkin baik, frasa seperti itu tidak membantu dan pada kenyataannya, membuat orang yang depresi malah merasa jadi lebih buruk. Sama saja dengan mengatakan kalimat seperti, "Anda pikir Anda saja yang menderita?, itu hanya pemikiran di kepalamu saja?, ?Kamu hanya memikirkan dirimu saja,? yang malah menciutkan orang yang mengalami depresi.