theAsianparent Kantongi Tujuh Digit Pendanaan Seri C2 dari...

Komunitas dan kanal konten di Asia Tenggara yang ditujukan bagi orang tua, theAsianparent, baru-baru ini mengumumkan perolehan suntikan tujuh digit pendanaan seri C2 dari Mirae Asset Financial Group (Mirae Asset) dan NAVER Corporation (NAVER Corp) melalui Mirae Asset-Naver New Growth Fund.

Suntikan dana ini diperoleh setelah theAsianparent mendapat suntikan delapan digit pendanaan seri C di bulan Juli 2019 yang dipimpin oleh Fosun International, diikuti oleh investor lainnya seperti JD.com, ATM Capital and Redbadge Pacific.

Pendanaan tambahan ini akan digunakan theAsianparent untuk mengimplementasikan pengembangan strategi diversifikasi, termasuk memperluas usaha ke bisnis perdagangan melalui manufaktur dan menciptakan jalur langsung ke lini konsumen untuk produk ibu hamil dan bayi.

TheAsianparent juga akan mengalokasikan lebih banyak sumber daya untuk meningkatkan infrastruktur teknologi untuk mendukung perkembangan komunitas melalui dukungan investasi machine learning dan artificial intelligence serta memperbanyak tim teknologinya.

Baca Juga: Capai Target Total Pendanaan Rp10 Triliun, Modalku Tumbuh Lebih dari 3 Kali Lipat

Berdasarkan riset Grand View Research, besaran pasar global untuk produk bayi diperkirakan mencapai US$16,78 miliar pada tahun 2025. Hal ini disebabkan oleh peningkatan wanita pekerja yang menjadi seorang ibu sehingga memicu permintaan akan produk siap pakai untuk diri mereka dan bayi.

Pasar Asia Pasifik yang merupakan akar terkuat theAsianparent juga diharapkan terus berkembang untuk membantu meningkatkan kesadaran pentingnya "nutrisi, kebersihan, dan juga keselamatan bayi" terutama di daerah berkembang di Asia.

Inovasi yang berkelanjutan juga dapat meningkatkan perkembangan industri yang hal ini juga merupakan target theAsianparent atas pendanaan yang diperoleh dengan menyediakan produk perawatan yang aman dan terjangkau untuk para ibu dan anak.

Head of the New Growth Investment Division di Mirae Asset Capital, Jikwang Chung, mengatakan pihaknya selalu mencari perusahaan yang berpikiran maju dan cepat berkembang dan itulah yang dilakukan oleh theAsianparent.

"Kami telah melihat bagaimana mereka tumbuh dari start-up menjadi perusahaan multinasional dengan hampir 30 juta pengguna dan kami senang menjadi bagian dari perjalanan mereka," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi Warta Ekonomi di Jakarta, Jumat (15/11/2019).

Adapun, Founder dan CEO theAsianparent Roshni Mahtani merasa terhormat untuk memperoleh dukungan dari Mirae Asset dan NAVER Corp dalam perjalanan pertumbuhan bisnis mereka. Ia menegaskan ekspansi ke arah komersial adalah sebuah perkembangan yang natural untuk theAsianparent.

"Sebagai perusahaan teknologi yang digerakkan oleh tujuan untuk kesehatan ibu, akses ke produk yang aman dan sehat dengan harga terjangkau merupakan konten komplementer yang kami sediakan untuk tiga puluh juta anggota komunitas parenting kami," ungkapnya.

Bersamaan dengan strategi diversifikasinya, theAsianparent akan terus melanjutkan perluasan komunitas untuk menjangkau pasar baru dengan tingkat kematangan pasar yang tinggi. Melalui konten lokal dan platform komunitas, mereka bertujuan untuk membantu lebih dari 50 juta orang tua dalam membesarkan keluarga dan anak-anak yang sehat dan bahagia.

Dengan senior manajemen dari Dentsu Aegis Network China dan Rocket Internet yang baru saja bergabung, theAsianparent mengupayakan perolehan pendapatan US$100 juta dalam beberapa tahun ke depan.

TheAsianparent merupakan cabang perusahaan dari perusahaan teknologi multinasional dan penerbitan digital Tickled Media Pte Ltd yang berfokus pada kanal konten dan komunitas untuk wanita.

TheAsianparent telah mencapai hampir 30 juta pengguna setiap bulannya di website dan aplikasi miliknya yang tersedia dengan 11 bahasa di 12 negara. Investor theAsianparent meliputi Fosun International, JD.com, Mirae Asset-Naver New Growth Fund, Vertex Ventures and masih banyak lagi.