BCA Jadi Tuan Baru Rabobank, Asing Ya Ikut Ambil Bagian Dong

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) merampungkan akuisisi seluruh saham PT Bank Rabobank Indonesia senilai Rp397 miliar pada Rabu (11/12/2019) kemarin. Rabobank menjadi bank kedua yang diambil alih oleh BCA pada tahun 2019 ini.

"BCA akan mengkaji kemungkinan penggabungan atau merger antara bank yang akan diambil alih dengan entitas anak BCA yang lain," jelas Sekretaris BCA, Rayman Yonarto, Jakarta, Rabu (11/12/2019) kemarin.

Baca Juga: Bikin Bergidik! Dolar AS Sekarat, Rupiah Hampir Koit!

Kesuksesan BCA dalam mengakuisi dua bank pada tahun ini menumbuhkan optimisme tersendiri bagi para investor perihal geliat bisnis BCA di masa mendatang. Optimisme tersebut nampak melalui pergerakan saham BCA pada Kamis (12/12/2019) yang terpantau menjadi salah satu saham yang paling digandrungi pelaku pasar.

Baca Juga: Trump Ajak Pejabat AS Berdebat, Damai Dagang: Selamat atau Sekarat?

Terhitung sampai dengan pukul 11.10 WIB, saham BCA bertengger di posisi kedua teratas sebagai saham dengan net buy?paling tinggi, di mana asing telah mengambil bagian untuk mengoleksi saham BCA dengan nilai beli bersih mencapai Rp19 miliar. Saat ini, saham BCA mengalami koreksi sebesar -0,24% ke level Rp31.825 per saham.

Minat asing untuk mengoleksi saham BCA boleh jadi juga dipengaruhi oleh faktor teknikal, di mana harga saham BCA pada hari ini sempat jatuh ke level yang lebih murah, yakni Rp31.800 per saham. Hal itu lantas dimanfaatkan pelaku pasar untuk menyerok saham bank papan atas ini dalam kondisi harga yang lebih terjangkau.

Aktivitas perdagangan saham BCA sampai dengan siang ini meliputi 3,83 juta saham dengan frekuensi 2.696 kali transaksi dan nilai transaksinya mencapai Rp122,38 miliar.