China menggunakan segala kemampuan teknologi untuk memantau persebaran warga di tengah virus corona jenis baru yang terus memakan korban. Kali ini pemerintah China memanfaatkan pesawat nirawak atau drone untuk mengawasi warganya.
Sebuah klip video yang diunggah di Weibo atau media sosial yang digunakan warga China menunjukkan sekelompok orang bermain mahjong di sebuah desa dekat kota barat daya Chengdu. Mereka diperintahkan untuk bubar setelah ditemukan oleh kamera yang dipasang pada pesawat nirawak yang sedang berpatroli.
"Bermain mahjong di luar dilarang selama epidemi. Anda telah terlihat. Berhentilah bermain dan tinggalkan tempat itu sesegera mungkin," ujar seorang pejabat memerintahkan penduduk desa melalui mikrofon sambil menonton rekaman yang dikirim oleh pesawat nirawak itu ke layarnya.
Baca Juga: Dampak Virus Corona, China Berupaya Selamatkan Ekonomi
"Tidak perlu melihat pesawat nirawak, Nak! minta ayahmu segera pergi," kata pejabat itu kepada seorang bocah lelaki yang terlihat ingin tahu tentang pesawat kecil yang terbang di sekitaran.
Pemanfaatan teknologi untuk pemantauan masyarakat itu pun mendapatkan tanggapan yang cukup baik. Beberapa menyatakan dukungan di Weibo dan membuat video tersebut pun menjadi viral.
"Sangat hardcore! Teknologi tinggi membuat hidup lebih efisien," kata seorang pengguna Weibo.
Pemerintah China telah menyerukan kepada orang-orang untuk tinggal di rumah dan berusaha menghindari berkumpul bersama untuk mencegah penyebaran virus. Toko-toko, bioskop, dan restoran di beberapa tempat juga telah ditutup.
Lebih dari selusin kota di Hubei, termasuk ibu kota provinsi Wuhan tempat virus pertama kali muncul berada dalam karantina. Saat ini, 361 orang telah meninggal dunia akibat virus tersebut.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Shelma Rachmahyanti
Tag Terkait: