Bahaya Malware Berkedok Informasi Soal Corona, Kominfo Gandeng BSSN Tangkal Malware

Kementerian Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan Badan Siber Sandi Negara (BSSN) demi menangkal malware yang berkedok informasi mengenai virus corona.

"Kominfo akan terus berkoordinasi dengan BSSN tentang malware-malware yang masuk. Oleh karenanya, hati-hati membuka konten yang ada tautannya apalagi yang ada link download-nya karena berpotensi tinggi disusupi malware," ujar Dirjen Aptika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, Senin (3/2/2020).

Baca Juga: Ini 54 Kabar Bohong Temuan Kominfo Tentang Virus Corona nCoV

Merebaknya virus corona nCoV menjadi perhatian publik belakangan ini. Belum ditemukannya obat untuk virus ini memancing rasa ingin tahu masyarakat mengenai penyakit yang disebut berasal dari Wuhan, China.

Rasa ingin tahu tersebut rupanya menjadi pintu masuk bagi sebagian orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyusup di balik informasi mengenai virus corona, yang disamarkan melalui format PDF.

Kominfo juga menemukan 54 berita bohong mengenai virus corona yang sudah dilabeli sebagai hoaks. Adapun dengan temuan tersebut, Kominfo belum melakukan tindak lanjut seperti biasanya, yakni memblokir.

Namun, kali ini Kominfo melakukan langkah persuasif melawan kabar bohong tersebut.

"Kami sebenarnya tidak segan-segan memberikan hukuman dan bekerja sama dengan kepolisian. Jadi, kalau imbauan kami masih saja dilanggar, kita pasti take down," ujar Semuel.

"Kalo begitu terus bisa kami bawa ke ranah hukum. Kita masih lunak ini, masih di tahap mengimbau karena kebebasan berbicara sangat dihormati," pungkasnya.