Jumlah Kasus Corona Meningkat, Ridwan Kamil Larang Warganya ke Tempat Mas Anies
Gubernur Jabar Ridwan Kamil melakukan koordinasi dengan bupati dan wali kota Bekasi untuk mencegah penyebaran penularan corona.
Hal ini terkait jumlah kasus positif corona di Jawa Barat bertambah menjadi 22 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah menjadi 132 orang per Kamis (19/3) ini.
"Saya sudah telepon wali kota dan bupati untuk pastikan kurangi pergerakan ke Jakarta karena episentrumnya ada di sana dan terbukti lonjakan di daerah itu," katanya, Kamis.
Baca Juga: Korban Positif Corona di Tempat Anies Tembus 210 Orang
Baca Juga: Allahu Akbar, Kasus Positif Corona di Wilayah Mas Anies Tembus 208 Orang, Meninggal...
Selain itu, pada laman pikobar.jabarprov.go.id jumlah PDP bertambah menjadi 132 orang dan jumlah orang dalam pemantauan 1.412 orang.
Kang Emil menuturkan mayoritas dari jumlah itu berada di daerah dekat Jakarta. "Mayoritas 3/4 ada di daerah yang dekat Jakarta seperti di Bekasi," ucapnya.
Sebelumnya, Juru bicara pemerintah khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan penambahan itu berasal dari Bali (1 kasus), Banten (27), DIY (5), DKI Jakarta (210), Jawa Barat (26), Jawa Tengah (12), Jawa Timur (9), Kalimantan Barat (2), Kalimantan Timur (3), Kepulauan Riau (3).
Selain itu, Sulawesi Utara (1), Sumatera Utara (2), Sulawesi Tenggara (3), Sulawesi Selatan (2), Lampung (1), Riau (2).
Dari angka tersebut, ia menyebut peningkatan jumlah korban yang meninggal dunia, mayoritas berasal dari wilayah kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan,, yakni 17 orang.??
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: