Profil Iman Brotoseno, Dirut Baru TVRI yang Terganjal Kontroversi

Beberpa hari lalu, tepatnya pada Rabu (27/5/2020) Iman Brotoseno resmi dilantik sebagai Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik TVRI untuk periode 2020-2023. Ia ditunjuk sebagai Direktur Utama setelah sebelumnya Dewan Pengawas memecat Helmy Yahya.

Iman dilantik oleh dan diambil sumpah oleh Ketua Dewan Pengawas LPP TVRI di lantai 3 GPO TVRI, Jalan Gerbang Pemuda no 8 Senayan Jakarta.

Baca Juga: Dirongrong Sana-Sini, Akhirnya Bos Baru TVRI Ngaku: Saya Tidak Berbohong!

Iman Brotoseno merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Ia berhasil melewati serangkaian tes mulai dari assesment hingga fit and proper test.

Ia mengalahkan 29 kandidat lainnya seperti Charles Bonar Sirait, Farid Subkhan dan Suryopratomo. Selain menempuh pendidikan di UI, Iman juga menempuh pendidikan di National Film & Television School London.

Ia sudah terjun di industri kreatif ini sejak tahun 1998. Iman juga menjadi sutradara film, iklan, video musik hingga dokuemnter.

Bahkan ia pernah menyutradarai film berjudul 3 Srikandi yang diperankan oleh Reza Rahadian, Bunga Citra Lestari, Chelsea Islan, Tara Basro.

Iman juga pernah menjadi kontributor sejumlah majalah besar di Indonesia untuk National Geographic Indonesia, Playboy Indonesia, Male Emporium, Majalah Chic Photo Video dan Nikonia pada artikel dan fotografi bawah air serta perjalanan.

Di laman Linkedin Iman Brotoseno tercantum pengalaman karirnya sebagai CEO Time Line, sebuah perusahaan komunikasi yang memfokuskan diri di ranah digital. Iman menyebutkan dirinya banyak menangani komunikasi publik sejumlah partai politik.

Selama pemilihan legislatif 2014, Iman menjadi konsultan media sosial & komunikasi untuk partai PDIP.

Iman juga hobi menulis di blognya dan media sosial dalam berbagai kesempatan, termasuk Talkshow TV, seminar kampus, kelompok sosial, pemerintah, dan organisasi masyarakat sipil.

Sedangkan aktivitas yang telah dilakoni oleh Iman Brotoseno di antaranya sebagai Ketua Asosiasi Pekerja Film Komersial TV Indonesia (2006 - 2009), Ketua Pesta Blogger Indonesia (2009), Presiden Asean Blogger Community (sampai sekarang). Tahun 2012 ia menjadi delegasi Indonesia untuk kegiatan Forum Internet Stockholm.