Gak Main-Main, Targetkan Tes Covid 20 Ribu/Hari, Jokowi Fokuskan 3 Lokasi Ini..

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para menteri dan Ketua Pelaksana Gugus Tugas Covid-19, untuk menerapkan manajemen Satu Data yang sudah diperbaiki, sehingga nantinya bisa melaporkan secara real time dari laboratorium dan gugus tugas.

"Manajemen Satu Data juga bertujuan agar pengambilan keputusan kebijakan dengan tepat dan akurat. Untuk itu, Presiden menegaskan agar hanya ada satu pintu saja," katanya, dalam rapat terbatas, "Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19", Kamis (4/6/2020).

Baca Juga: Kiai NU Pendukung Jokowi: Dana Haji Jangan Dipakai Macam-macam, Itu Amanah!

Baca Juga: Alhamdulillah, Jokowi, Anies Baswedan Sepakat Masjid Dibuka Mulai...

Kemudian, Presiden meminta Gugus Tugas, Kementerian, TNI & Polri lebih mengutamakan 3 provinsi dengan angka penyebaran yang masih tinggi: Jawa Timur, Sulawesi Selatan & Kalimantan Selatan. Presiden minta agar diberi perhatian khusus, sehingga angka penyebarannya bisa ditekan lebih turun lagi

Ketiga, terkait pengujian spesimen. Presiden mengucapkan terima kasih karena target 10.000 sudah terlampaui dan Presiden berharap target berikutnya sejumlah 20.000 per hari dapat tercapai. Selain itu, sudah harus dirancang cara-cara untuk menuju ke sana.

Keempat, pelacakan perlu dilakukan lebih agresif lagi dengan menggunakan bantuan sistem teknologi telekomunikasi, bukan dengan cara-cara konvensional lagi.

Pemerintah dapat mencontoh negara-negara lain. Misalnya, Selandia Baru yang mendorong orang-orang membuat "digital diary" atau Korea Selatan yang telah mengembangkan mobile GPS data sehingga pelacakan dapat terpantau dengan baik.