Corona di Jatim Makin Gak Ketulungan, Bu Risma, Surabaya Beneran?

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengklaim bahwa tren kasus corona atau Covid-19 di wilayahnya terus menurun, meski kasus corona di Jawa Timur terus bertambah setiap harinya.

"Kita tetap melakukan rapid massal di beberapa tempat, sebenarnya trennya turun, tapi kita lakukan terus (testing)," katanya dalam video streaming BNPB, Selasa (23/6/2020).

Baca Juga: Punya Calon Vaksin Corona, Pengusaha di China Makin Kaya Raya Miliaran Dolar AS!

Baca Juga: Berkat Corona, Pengusaha Ini Jadi Miliarder karena Permintaan Sarung Tangan Karet Meningkat!

Ia pun mengatakan telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran virus ini baik di perkampungan maupun di sektor industri.

Bahkan, ia mengaku tidak segan untuk menutup sektor industri yang tidak menerapkan protokol Covid-19.

"Saya ancam begitu ada yang positif maka saya akan tutup 14 hari, saya sampaikan juga di perindustrian, di mal, restoran bisa kami cabut izinnya," cetusnya.

Sementara itu, hingga saat ini Surabaya masih berstatus zona merah penyebaran virus corona.? Bahkan, pada tanggal 18 Juni jumlah positif corona di Surabaya sebanyak 4.383 kasus, kemudian bertambah 84 kasus.

Kemudian, pada tanggal 19 Juni menjadi 4.467 kasus. Kemudian pada tanggal 20 Juni bertambah 105 menjadi 4.572 kasus. Dan, tanggal 21 Juni bertambah 56 kasus menjadi 4.628 kasus.