Korsel Resesi, Corona Justru Bawa Miliardernya Panen Rejeki

Pertama kalinya dalam 17 tahun, Korea Selatan mengalami resesi akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan anjloknya ekspor. Meski demikian, dari segi digitalisasi, miliarder asal Korea Selatan Kim Jung-ju mengalami kenaikan kekayaan hingga USD9,6 miliar (Rp140 triliun) berkat perusahaan gaming dan internetnya, Nexon.

Film, olahraga, dan acara langsung telah dipaksa hiatus, tetapi bisnis Nexon hampir sepenuhnya virtual, dan permainannya sepenuhnya digital.

Baca Juga: Terkuak, Ternyata Korsel Gak Lockdown Kota saat Pandemi Corona

"Kami (masih) dapat membuat konten dan mengoperasikan game kami," kata CEO Nexon Amerika, Owen Mahoney, dalam wawancara jarak jauh dengan Forbes Asia.

Pandemi tidak menghambat bisnis mereka. Nexon hanyalah salah satu pengembang game Korea yang mendapat keuntungan dari lockdown berkat orang-orang bermain game di rumah.

Pengeluaran global untuk game digital telah naik 11% di bulan Maret dari bulan yang sama di tahun 2019, dan 17% di bulan April ke rekor USD10,5 miliar (Rp153 triliun), menurut SuperData dari Nielsen.

Saham Nexon telah naik lebih dari 50% ke rekor tertinggi. Nexon melaporkan pendapatan kuartal pertama sebesar USD760 juta (Rp11 triliun). Mahoney mengatakan dia berharap momentum penjualan akan berlanjut setelah pandemi karena hiburan rumah digital menjadi lebih umum. 

"Saya pikir kami akan melihat dalam 20 tahun dan kami akan mengatakan ini adalah titik balik dalam industri hiburan," katanya.