DPR Amerika Desak Trump Tolak Kerja Sama TikTok-Oracle, Masih Takut Beijing Katanya

Para Senator Partai Republik mendesak Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump untuk menolak proposal kerja sama antara induk usaha TikTok dan Oracle.

Karena itulah, Trump akan mendapatkan pengarahan perihal proposal kerja sama ByteDance dengan Oracle sebagai pemasok teknologi terpercaya untuk operasional bisnis TikTok di AS.

Lebih lanjut, melansir Reuters, Kamis (17/9/2020), Trump mengaku, "tak menyukai gagasan di mana perusahaan China mempertahankan kendali."

Baca Juga: 4 Fitur iOS 14 yang Tarik Perhatian Pengguna, Ada Cara Screenshot Baru!

Baca Juga: Cara Main Among Us di Laptop atau PC

Sekadar informasi, Senator Marco Rubio dan lima senator Republik lain mendesak pemerintah menolak kesepakatan Oracle-TikTok jika masih berkaitan dengan ByteDance. Mereka bahkan menyarankan agar Trump memblokir proposal itu.

Sebelumnya, Trump memang memang mengancam akan melarang aplikasi itu, kecuali jika ByteDance mau menjual operasional TikTok di AS. "Secara konseptual, saya tidak suka proposal tersebut. Saya belum siap menandatangani apapun. Mereka akan melapor padaku besok pagi (hari ini, waktu setempat, red)," kata Trump.

Para senator menentang proposal itu karena cemas kalau China masih bisa mempertahankan, mengontrol, hingga memodifikasi kode atau algoritma yang mengoperasikan TikTok versi AS.

"Jika laporan menunjukkan pengajuan kesepakatan itu masih akan membiarkan tautan TikTok ke ByteDance dan entitas di bawah naungan China lainnya, kami sangat mendesak pemerintah untuk menolak proposal, dengan alasan keamanan nasional," jelas senator bernama Robio.