Warta Ekonomi, Washington -
Para pengunjuk rasa yang mendukung Presidern Amerika Serikat Donald Trump menyerbu Gedung Capitol, memaksa para anggota dewan perwakilan dan senat berlindung dan menghentikan rapat pengesahan oleh Kongres.
Pertemuan Kongres ini ditujukan untuk mengesahkan presiden terpilih Joe Biden sebagai pemenang pemilihan presiden November lalu.
EPA
Pengunjuk rasa setelah masuk ke Gedung Capitol.
Getty Images
Demonstran berfoto di dalam gedung.
Getty Images
Demontran mengangkut mimbar dari salah satu ruangan di Capitol.
Getty Images
Polisi mengangkat pistol ke pengunjuk rasa dari dalam ruangan senat.
Getty Images
Seorang demonstran melompat dari balkon masuk ke ruang senat.
Getty Images
Para anggota dewan dan staf mengenakan pelindung muka.
Getty Images
Pengunjuk rasa membawa bendera bertuliskan "Trump presiden saya."
EPA
Demonstran duduk di kursi Ketua DPR Nancy Pelosi, dan meninggalkan pesan, "Kami tak akan mundur."
Getty Images
Beberapa demosntran ditahan polisi bersenjata.
Getty Images
Demonstran berbicara dengan polisi dalam gedung di tengah suasana panas.
EPA
Polisi menembakkan gas merica ke pengunjuk rasa yang memecahkan jendela.
EPA
Puluhan demonstran merayakan capaian mereka masuk gedung.
Getty Images
Pendukung Trump berpose dan mengambil foto.
Getty Images
Sejumlah demonstran mengenakan kostum unik.
Getty Images
Anggota Kongres berlindung saat demosntran pro-Trump menyerbut.
Getty Images
Polisi menggunakan gas air mata untuk membubarkan demonstran.
Reuters
Salah seorang demosntran memakai kostum Patung Liberty.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Kredit Foto: Reuters/Stephanie Keith