Trump Pelan-pelan Ditinggal Koleganya, Kali Ini Menteri Keamanan Dalam Negeri Ikut Mundur

Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali ditinggal pejabatnya menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, 20 Januari 2021. Pada Senin (11/1/2020) Pelaksana tugas sementara Menteri Kementerian Keamanan Dalam Negeri (DHS),  Chad Wolf mengumumkan pengunduran diri.

Kantor urusan pers Kementerian Keamanan Dalam Negeri mengatakan, Wolf akan resmi meninggalkan jabatannya pada Senin (11/1/2021) pukul 23.59 waktu setempat. Posisi Wolf digantikan Peter Gaynor. Ia merupakan pejabat Badan Manajemen Situasi Darurat Federal.

Baca Juga: Teroris Domestik, Julukan Baru untuk Donald Trump karena...

Dalam surel (surat elektronik) yang dikirim Wolf kepada seluruh karyawan DHS, dia mengaku pengunduran diri terkait putusan pengadilan soal kelayakannya menduduki posisi penting tersebut. Dua bulan lalu, pengadilan federal memutuskan, penunjukan Wolf tidak sah. Namun, Trump tetap mempertahankan posisi Wolf.

"Saya sedih mengambil langkah ini, keinginan saya adalah menjabat di Kementerian ini sampai akhir masa jabatan," kata Wolf seperti dikutip dari AFP.

Pengunduran Wolf memicu ke khawatiran bakal terganggunya tugas Secret Service dalam menjaga kelancara acara pelantikan Biden. Sebab, Secret Service berada di bawah DHS. 

Namun, Wolf sudah mempersiapkan semunya. Beberapa jam sebelum menyampaikan pengumuman mundur, Wolf telah menginstruksikan Secret Service memulai operasi Keamanan Khusus Nasional untuk pelantikan Biden pada 13 Januari, enam hari lebih awal dari yang direncanakan sebelumnya.

Wolf mengatakan, langkah itu dibuat terkait meningkatkan kekhawatiran terhadap kondisi keamanan serta mendengar rekomendasi dari Direktur Secret Service James Murray.

Terkait pengunduran diri Wolf, Gedung Putih masih bungkam. Wolf adalah satu dari beberapa nama pejabat Trump yang mundur usai kerusuhan di Capitol Hill (Gedung DPR/MPR AS), Rabu pekan lalu. Tepatnya 6 Januari 2020. Massa fanatik pendukung Trump menyerbu Gedung Capitol. 

Menteri Pendidikan Betsy DeVos dan Menteri Transportasi Elaine Chao mengundurkan diri setelah kejadian tersebut.