Seruan Terbaru Mas Anies Baswedan Sebelum Lebaran, Dengar Baik-Baik! Dilarang..

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerukan agar masayrakat hanya diperbolehkan salat Idul Fitri dari rumah masing-masing, atau hanya boleh ibadah di masjid atau tempat salat id terdekat dari kediaman.

Hal tersebut dikatakan usai rapat koordinasi pimpinan daerah Jabodetabek-Cianjur terkait kesepakatan bersama dalam menjalankan protokol kesehatan Covid-19 selama momen lebaran Idulfitri 1442 Hijriah. Baca Juga: Gelar Karpet untuk Anies di Pilpres 2024, 'Begitu Selesai Gubernur Tinggal Siapkan Panggungnya'

“Ada kesepakatan tentang masyarakat diprioritaskan berkegiatan di rumah saja dan dianjurkan untuk tidak melakukan kegiatan saling mengunjungi dalam wilayah yang sama atau lintas wilayah baik skala kampung, kelurahan, kecamatan, kota, kabupaten ataupun provinsi,” katanya, Sennin (10/5/2021) kemarin. Baca Juga: Andai Saja Zulhas Tahu Diri, Anies dan AHY Punya Peluang Besar Gantikan Jokowi dan Maruf Amin

Lanjutnya, ia mengatakan jika kegiatan halal bihalal dan open house dilarang hingga akhir bulan Syawal.

Menurut dia, kegiatan tersebut hanya dianjurkan digelar secara virtual.

Selain itu, untuk aktivitas Mal, Kafe, hingga Bioskop dapat diisi dengan kapasitas 10 persen. “Kegiatan takbiran dilakukan secara virtual dan dilakukan di masjid setempat dengan kapasitas sepuluh persen, maksimal,” ujar Anies.

“Polda Metro Jaya juga akan menyelenggarakan operasi ketupat jaya, untuk filterisasi pada crowd free management antara pukul 18.00-22.00. Sesudah jam sepuluh malam, maka di jalan-jalan protokol akan dilakukan pembersihan atau pembebasan dari kegiatan-kegiatan lalu lintas,” tambahnya.

Baca Juga: Sambangi Anies Baswedan, AHY Dinilai Lagi Usaha Cari Simpati dari Loyalis Anies

Sebelumnya, Anies Baswedan menganjurkan kepada umat Islam untuk mengikuti Salat Idul Fitri (Id) di tempat terbuka atau lapangan.

Hal tersebut dikatakan Anies, guna mencegah penyebaran Covid-19. 

Baca Juga: Sempat Diguncang Kudeta, Anies Baswedan Doakan Partai Demokrat dan AHY

"Dalam suasana pandemi ini, saya menganjurkan Salat Id di lapangan," katanya, di Jakarta, Selasa (4/5/2021), dalam acara santunan yatim piatu Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Gerindra Jakarta.

Namun, meski demikian, ia menganjurkan agar setiap jamaah untuk Salad Id tetap mengenakan masker, serta menjaga jarak antar-jamaah.

Selain itu, Anies juga menyarankan agar masyarakat lebih mengedepankan penggunaan media digital konferensi video saat melaksanakan tradisi silaturahmi usai Shalat Id.

"Kita harus berikhtiar. Usahakan tidak terjadi pelepasan masker dan tetap menjaga jarak," katanya lagi.

Sementara itu, ia juga mewanti-wanti warga Jakarta untuk terus menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas saat berbelanja pada akhir ramadan ini.

"Menjelang akhir ramadhan banyak warga yang belanja. Pasar Tanah Abang kemarin penuh mencapai 100 ribu pengunjung. Saya menganjurkan berbelanja melihat kondisinya. Kalau penuh pengunjungnya, cari tempat lain. Bila perlu atur jamnya kedatangannya saat sepi pengunjung," katanya.