Semoga Mbak Puan Nggak Panas Dengernya! Mbak, Mas Ganjar Itu Reinkarnasi Bung Karno dan...

Ketua Ikatan Aktivis 98 Immanuel Ebenezer, menyatakan pihaknya mendukung penuh kader yang juga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju sebagai calon presiden (Capres) di Pilpres 2024 mendatang.

Menurutnya, Ganjar sangat mempuni dan memiliki pengalaman birokrasi hingga politik yang panjang. Baca Juga: Gak Masalah 'Ngebet' Nyapres Pak Ganjar Pranowo, tapi... 'Hati-Hati Loh!'

“Kami mendukung Mas Ganjar maju di Pilpres 2024. Beliau memiliki segudang pengalaman politik dan birokrasi,” ucapnya, dilansir PojokSatu.id, Kamis (27/5/2021).

Lebih lanjut, ia menilai Ganjar merupakan tokoh milenial dengan ide dan gagasan kebhinnekaan yang sangat nasionalis. Baca Juga: Jokowi Mania: Ganjar Pranowo Cocok Sama Sandiaga Uno

Tak hanya itu, bahkan banyak yang menilai bahwa sosok Ganjar adalah reinkarnasi dari proklamator Bung Karno dan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Seperti Bung Karno, Ganjar dekat dengan wong cilik dan fokus memikirkan pembangunan kualitas manusia,” tuturnya.

“Ganjar juga matang di birokrasi seperti Jokowi. Beliau tahu betul mengurusi rakyat dan bagaimana menyelesaikan persoalan itu,” sambungnya.

Karena itu, ia menilai hal wajar bila popularitas atau elektabilitas Ganjar meroket tajam.

Baca Juga: Jika Tuhan Berkehendak Mas Ganjar Presiden RI ke-8, Eits... Tapi Mbak Puan Harga Mati!!

“Dan, itu bukan desain politik apalagi via pencitraan,” tegasnya.

Baca Juga: Elektabilitas Ganjar yang Moncer, Bambang Pacul Sebut Berkat Panglima Tempur Puan

“Partai politik memang masih waiting dan see. Tapi berbarengan dengan waktu, tentu mereka akan meminang Ganjar,” tuturnya.

Sementara itu, menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto, hingga kini belum ada perintah dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekanoputri terkait sosok calon Presiden dari PDIP.

“Belum ada, masih belum kearah sana,” katanya Selasa (25/5).

Adapun, hasil survei Y-Publica, elektabilitas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menembus 20,2 persen pertama kalinya sejak survei Maret 2020. Sementara Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani hanya 0,7 persen.