Pecinta Mas Ganjar Pasti Kecewa Banget Nih, Maaf Yah! Mas Ganjar Baru Ngomong Kalau...

Kabar kurang sedap untuk pecinta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang sebelumnya sangat setuju jika Ganjar mengikuti Pemilhan Presiden (Pilpres 2024).

Namun kenyataannya, Ganjar mengaku tak berniat nyapres 2024.

“Nggak lah, partai itu sudah punya aturan sendiri, di PDI Perjuangan itu seluruhnya keputusannya sesuai dengan Kongres V diserahkan kepada Ketum. Sudah titik, tidak ada komanya,” kata Ganjar di kantornya, Semarang, Rabu (2/6/2021) kemarin. Baca Juga: Celetuk Dewi PDIP: Jangan Terkecoh sama "Novel Baswedan" Si Manusia Picik Ini, Akal Bulus!

Lanjutnya, ia mengatakan saat ini dirinya tengah fokus untuk menangani lonjakan kasus Covid-19 di Jawa Tengah, terutama di Kabupaten Kudus.

“Tugas kita sekarang membereskan soal COVID, tugasnya sendiri-sendiri, saya ada di Gubernur, bereskan dululah yang ada di Jawa Tengah, ” ujarnya, seperti dilansir, detikcom. Baca Juga: Sebagai Kader PDIP yang Baik, Mas Ganjar Nyatakan Tak Akan Nyapres di 2024

Kemudian, saat ditanya soal pernyataan Ketua DPP PDIP Jateng Bambang Wuryanto. Ia mengaku tidak ada masalah.

Baca Juga: Seorang Dukun Ramal Perempuan ini Bisa jadi Capres Bersaing dengan Ganjar

Namun meski begitu, ia mengaku belum ada jadwal bertemu dengan Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul.

“Belum belum. Karena saya masih concern soal ini (Covid). Nggak apa-apa, baik-baik, nanti saya akan sowan,” ucapnya.

Selain itu, terkait dukungan maju Pilpres dari Ganjarist, ia mengaku tidak kenal dengan relawan tersebut. Baca Juga: 'Cuma Ganjar Pranowo Sosok yang Pas Gantikan Jokowi'

“Nggak-enggak,” ujarnya.

Sementara itu, diketahui kelompok relawan bernama Ganjarist (Ganjar Pranowo Menuju Indonesia Satu) mendeklarasikan diri mendukung Ganjar Pranowo maju di Pilpres 2024.

Ganjarist sepakat Ganjar adalah sosok terbaik yang bisa menggantikan Presiden Jokowi yang masa jabatannya selesai 3 tahun lagi.

“Kami menyepakati untuk mengusung Pak Ganjar Pranowo sebagai salah satu putra terbaik bangsa yang kira-kira paling kompatibel yang bisa melanjutkan apa yang sudah dikerjakan oleh Pak Jokowi,” kata Ketua Umum Ganjarist, Mazdjo Pray, dalam jumpa pers di Hotel Neo+, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021).

“Ini saatnya berarti harus ada kandidat yang lebih fresh, lebih punya kapabilitas yang kira-kira kompatibel dengan Pak Jokowi,” ujarnya.

Deklarasi ini dihadiri sekitar 15 pengurus inti Ganjarist. Adapun Ganjarist sengaja memilih tanggal 1 Juni 2021 karena bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila.