Meski Dihantam Isu Miring, Partai Bu Megawati Kokoh di Puncak, Eh Diam-Diam Partai Mas AHY...

Direktur Eksekutif Parameter Indonesia, Adi Prayitno, merilis hasil survei terhadap elektabilitas partai politik di Tanah Air. Ia mengatakan bahwa partai pimpinan Megawati Soekarnoputri, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih kokoh di puncak elektabilitas partai.

"PDI Perjuangan 22,1 persen tetap menempati posisi di puncak," ujarnya seperti dikutip di Jakarta, Sabtu (5/6/2021).

Baca Juga: Kelakuannya Dibacain Pengamat: Mas Ganjar Pranowo Mulai Ngelawan Bu Megawati dan PDIP

Kemudian, di bawah PDIP, diduduki Partai Gerindra dengan elektabilitas 11,9 persen, Partai Golkar 10,8 persen, Partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) Demokrat 8,4 persen, dan PKB 8,2 persen.

Selain itu, PKS 7,5 persen, Partai Nasdem 5,0 persen, dan PAN 4,3 persen. Ia mengatakan jika asumsi batas parlemen (parlementary threshold) tetap 4 persen maka ada beberapa partai berada di bawah angka tersebut.

Yakni PPP 3,5 persen, PSI 1,6 persen, serta Perindo 1,5 persen.

Baca Juga: UOB Hadirkan TMRW untuk Dukung Inklusi Keuangan di Era Ekonomi Digital

Baca Juga: Terima Penghargaan dari Putin, Pesan Megawati ke Jokowi: Perkuat Riset Ruang Angkasa dengan Rusia

Baca Juga: UOB Hadirkan TMRW untuk Dukung Inklusi Keuangan di Era Ekonomi Digital

Baca Juga: Telkom Percepat Upaya Recovery Kabel Laut SMPCS Biak-Jayapura

Selanjutnya partai dengan persentase di bawah satu persen ada Partai Hanura, Partai Berkarya, Partai Gelora, Partai Ummat, PBB, dan PKPI.

Sementara itu, sebanyak 12,9 persen responden belum menentukan pilihan. Ia mengatakan juga angka yang dirilis tersebut akan tetap stabil hingga gelaran Pemilu Serentak (Pileg dan Pilpres) tahun 2024.

"Jumlah prosentase yang relatif stabil, kemungkinan besar jika tidak ada kejadian politik luar biasa, partai-partai ini yang akan lolos ke parlemen," ucapnya.

Sekedar informasi, Paremeter Politik Indonesia melakukan survei pada 23-28 Mei 2021 dengan sampel sebanyak 1.200 responden yang diambil dengan menggunakan metode simple random sampling dari 6.000 nomor HP yang sudah dipilih secara acak. Adapun margin of error survei sebesar plus minus 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga: Telkom Percepat Upaya Recovery Kabel Laut SMPCS Biak-Jayapura